Pangkalpinang, Swakarya.Com. Setelah 3 Bulan di Inkubasi, 8 Startup Tinskubator Masuki Fase Hacksprint.
Program Inkubasi Startup Tinskubator selama 6 bulan akan terus intensif dilakukan di Tins Millenial Hub, Sabtu, 7 November 2020 kemarin.
Dalam mengggali pengetahuan tentang merintis Startup dari A hingga Z melalui Platform belajar Online dan Offline membutuhkan usaha yang luar biasa.
Baca Juga: Tinskubator Perkuat SDM Para Startup Inkubasi Batch 1
PT Timah Tbk melalui program Tinskubator Startup Incubations 2020 Menyiapkan 8 Startup/Perusahaan rintisan yang siap untuk memberikan kontribusi terhadap Industri Digital yang berdampak sosial bagi Indonesia.
Akbar Riandi yang merupakan salah satu fasilitator dari Tinskubator menuturkan bahwa proses Inkubasi yang dilakukan sudah memasuki tahapan Hacksprint.
Dalam kesempatan ini peserta bertukar pikiran dan berjejaring dengan para Expert di Industri Startup Digital.
Adapun tahapan Hacksprint ini peserta Inkubasi diberikan Brainstorming dan eksekusi ide hingga menjadi produk versi minimal yang siap diuji (Minimum Viable Product) dengan metode Design Sprint.
“Alhamdulillah teman-teman Startup progessnya hingga saat ini begitu agresif, terbukti dari skema kompetitif yang di terapkan di udaya Inkubasi Tinskubator,” ungkap Akbar Riandi, selaku fasilitor Tinskubator.
Dia menambahkan bahwa progress yang di jalankan Startup terus mengalami peningkatan yang signifikan dan terus didorong dalam proses Inkubasi.
Baca Juga: Startup Tinskubator “Ayo Speakup”, Siap Atasi Masalah Public Speaking Semua Profesi
“Ada yang sudah memiliki Prototype Produk, melakukan sampling penjualan hingga melakukan Costumer akuisisi secara masif,” lanjutnya.
Hal ini membuktikan bahwa anak-anak berbakat Bangka Belitung sudah siap bersaing secara Nasional hingga Global dalam berkarya melalui Start-up lokal asli Bangka Belitung.
Selama mengikuti program Inkubasi, Tim Startup Tinskubator dapat menggunakan Fasilitas Workingspace secara gratis.
Penulis: Burhan