Startup Tinskubator “Ayo Speakup”, Siap Atasi Masalah Public Speaking Semua Profesi

Pangkalpinang, Swakarya.Com. Startup Tinskubator “Ayo Speakup” hadir menjawab problem Public Speaking di Bangka Belitung.

Slogan kebanggaannya “Be A Good Speaker With Us” (Jadi Pembicara yang Baik Bersama Kami).

Beranggotakan 5 orang yang berasal dari berbagai profesi dan background yang berbeda-beda, yaitu Noni de.Lima, Suminaisih, Darussalam, Virgi Randa, dan Tomi Sah. 

Kemampuan berbicara di depan umum (public speaking) saat ini adalah hal yang sangat penting. Baik untuk bekal di dunia kerja maupun organisasi.

Akan tetapi yang sering jadi masalah, tak semua orang punya kemampuan berbicara yang baik di depan banyak orang, dan banyak sekali faktor yang melatarbelakangi, salah satunya kurangnya rasa percaya diri.

Public speaking bukan hanya berkaitan dengan pembicaraan dalam skala kelompok besar, namun juga dalam small group atau berbicara berdua saja.

Untuk sebagian orang, berbicara untuk menyampaikan pendapatnya di depan orang bukanlah hal yang mudah. Hal ini dikarenakan sebuah ketakutan ditolaknya pendapat yang hendak disampaikan.

Sebenarnya siapapun bisa memiliki kemampuan public speaking yang baik, asal selalu berlatih dan berusaha.

Ayo Speakup merupakan start up yang diwadahi Tinskubator yang bergerak dalam bidang jasa yakni Public Speaking.

“Ayo Speakup hadir di Bangka Belitung akan memudahkan orang-orang dalam mempelajari public speaking,” ungkap Noni de.Lima sebagai CEO Ayo Speakup, saat diwawancara Swakarya.Com.

Ayo Speakup membuka kelas sesuai dengan backgroud dan profesi yang dihadapi masing-masing orang.

“Target pasar Ayo Speakup ini pelajar dan mahasiswa, pelaku UMKM dan masyarakat umum yang mengalami permasalahan dalam profesinya masing-masing,” ujarnya.

Ayo speakup menghadirkan cara belajar yang berbeda yakni keteraturan cara menguasai public speaking.

“Kelas yang kami tawarkan, tidak melalui satu pertemuan tetapi kita plot ada beberapa kali pertemuan dan akan kita siapkan materi yang teratur sesuai kebutuhan kelas yang kita buka sesuai profesinya,” lanjutnya.

“Setelah Kawan Speakup lulus dari kelas, akan ada keberlanjutan dan tidak dilepas begitu saja tetapi akan kita libatkan ketika ada even, seperti jadi volunternya,” lanjutnya.

Ayo Speakup menjawab tantangan persoalan berbicara di depan umum (Public Speaking) agar bisa dikuasai oleh semua orang.

“Kami berharap mampu berkontribusi terhadap masing-masing background mereka, sehingga membawa kesuksesan dan kesejahteraan untuk semua masyarakat Bangka Belitung,” tutupnya.

Penulis: Burhan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait