Bangka, Swakarya.Com. Permasalahan soal tapal batas desa di beberapa wilayah di Kabupaten Bangka hingga kini belum rampung penyelesaiannya.
Menyikapi hal tersebut, Bupati Bangka, Mulkan meminta kepada pemerintahan desa daerah ini untuk dapat menyelesaikan masalah tapal batas desa tersebut sehingga pembangunan yang dicanangkan dapat berjalan dengan baik.
“Sudah berapa kali ganti pemimpin tidak selesai selesai dan target kami ditahun 2019 ini harus selesai masalah batas desa ini,” katanya kepada sejumlah wartawan, Rabu (30/10).
Dikatakan Mulkan, pada saat pemerintah daerah ini membantu menyelesaikan masalah batas desa antara desa A dengan desa B, masing masing desa mengklaim bahwa batas desa yang dimaksud masuk ke wilayah mereka.
“Sehingga permasalahan tak jua rampung penyelesaiannya karena mereka sama klaim kalo itu batas desa mereka,” katanya.
Atas permasalahan tersebut, kata dia, pemerintah daerah ini terus melakukan upaya persuasif dengan cara melakukan pendekatan agar masalah tapal batas desa ini rampung penyelesaiannya.
“Upaya persuasif terus kita lakukan agar kedua desa ini ketemu dan saling memutuskan. Bila perlu batas desa yang diklaim ini dibagi dua lah, jadi adil,” katanya.
Sejauh ini menurut Mulkan, ada 19 desa yang hingga saat ini masih disibukkan dengan masalah batas desa.
Untuk itu Mulkan meminta kepada 19 desa yang dimaksud untuk segera menyelesaikan permasalahan batas desa ini.
“Ketika mereka (desa–red) tidak bisa melakukan, otomatis pak Bupati ambil caranya deskresinya,” katanya. (Lio)