Diakuinya, perpanjangan PPKM ini sebagai langkah memutuskan mata rantai penyebarannya Covid-19 di Kabupaten Belitung yang sudah menyebabkan ratusan orang meninggal dunia.
“Secara umum saya mendukung langkah memperpanjang PPKM ini demi memutus rantai penyebaran di Belitung. Apalagi jumlah pasien terus meningkat, jumlah total kasus terpapar Covid-19 di Belitung telah mencapai 4,862 orang dan yang meninggal 127 orang berdasarkan data Covid-19 Provinsi Babel,” katanya kepada wartawan Kamis, (29/07/2021).
Menurutnya, berdasarkan jumlah yang terpapar Covid-19 saat ini di Kabupaten Belitung merupakan angka lumayan besar untuk kabupaten dengan jumlah penduduknya hanya sekitar 173 ribuan berdasarkan data tahun 2019.
Namun, disisi lain politisi Partai Golkar ini menganggap kebijakan PPKM menjadi sebuah dilema besar. Sebab, harga dari kebijakan PPKM ini cukup mahal untuk ditebus sendirian oleh Kabupaten Belitung khususnya bagi para pelaku UMKM.
“Kita harus membatasi ruang gerak dari masyarakat kita yang hidup dari sektor informal, UMKM kita yang belum sempat recovery dari keterpurukan tahun kemarin, sekarang ruang geraknya harus dibatasi lagi,” ungkapnya.
“Itu baru dua sektor usaha, belum sektor usaha lainnya seperti pariwisata dan hiburan yang core atau inti bisnisnya adalah jasa,” tambahnya.
Tak hanya itu, Indrianto juga menyoroti dampak dari penerapan PPKM Level IV dari sisi biaya kesehatan yang perawatannya di rumah sakit atau pasien sedang isolasi mandiri di rumah masing-masing.
Sehingga bagi Indrianto, untuk masyarakat Belitung yang terpapar Covid-19 baik dirawat di rumah sakit maupun di rumah harus menjadi perhatian utama seluruh pihak. Karena itu ia meminta pihak pemerintah tidak hanya membatasi ruang gerak masyarakat, tetapi juga harus mendukungan logistik dan finansial.
“Ini harus dipikirkan matang-matang. Kami harap, pemprov juga memikirkan skema bantuan kepada masyarakat ini khususnya bagi masyarakat yang tinggal di kabupaten-kabupaten yang ditetapkan PPKM level IV seperti Bangka Barat, Belitung dan Belitung Timur,” tegasnya.
Selain itu, Indrianto mengajak semua pihak harus bahu-membahu dan membantu meninggalkan ego sektoral dengan mengedepankan misi kemanusiaan, agar jargon kesehatan pulih ekonomi bangkit dapat benar-benar terjadi khususnya di Kabupaten Belitung. (Rilis.MPO-PG)
