Pangkalpinang, Swakarya.Com. Kunjungan wisatawan ke Museum Timah Indonesia di Pangkalpinang mengalami kenaikan yang signifikan pada Tahun 2019, yakni sebanyak 41.000 orang lebih jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
“Alhamdulillah, kunjungan pelajar, wisatawan domestik dan manca negara tahun lalu mengalami peningkatan yang cukup tinggi,” ujar Kepala Museum Timah Indonesia di Pangkalpinang, M Taufik kepada redaksi Swakarya.com, Sabtu (29/02/2020).
Taufik menambahkan, hampir 4.000 jumlah pengunjung yang datang ke Museum Timah Indonesia dalam rentan waktu mulai dari bulan Januari hingga Februari 2020, banyak didominasi dari kalangan pelajar di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Selain itu, ia juga mengutarakan bahwa terjadi tren pengurangan pengunjung luar daerah atau mancanegara pada bulan ini, salah satu dampaknya adalah merebaknya virus corona.
“Pengunjung museum awal tahun ini masih didominasi pelajar, sementara wisatawan domestik dan mancanegara masih sepi karena dampak virus corona,” ujarnya.
Menurut dia virus corona cukup mempengaruhi kunjungan wisatawan asing khususnya wisatawan asal China yang mengalami penurunan untuk berwisata di Pulau Bangka.
“Selama ini pengunjung asal China cukup tinggi, karena adanya nilai-nilai historis antara budaya dan masyarakat di Pulau Bangka dengan warga negara tirai bambu tersebut,” katanya.
Penulis: Tahir