Pangkalpinang, Swakarya.Com. Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas B Pangkalpinang kembali melanjutkan pperasi pencarian dan pertolongan terhadap saudara Andri (L/22) dan Naryo (L/34) yang tertimpa tanah longsor di Kabupaten Belitung Timur.
Untuk itu, para rim SAR Gabungan akan melakukan observasi dan perencanaan dengan Tim K3 PT. SWP terkait akses menuju lokasi korban yang tertimpa tanah longsor tersebut.
Hal ini dilakukan dikarenakan resikonya sangat besar sehingga dibutuhkan perencanaan yang matang. Sebelumnya pada tanggal 27 Juni 2021 Kantor Pencariann dan Pertolongan Kelas B Pangkalpinang menerima info kondisi membahayakan manusia, info tersebut didapatkan dari saudara dayat.
Dayat mengungkapkan pada Minggu 27 Juni 2021 lalu bahwa ada 2 orang melakukan penggalian underground dengan kedalaman 15 meter di sekitar lokasi PT.SWP Kelapa Kampit Kabupaten Belitung Timur dan diduga tertimbun tanah longsor, sebab diketahui lorong tersebut sudah penuh genang air, namun kedua orang itu tidak keluar.
Mendapatkan info tersebut Fazzli, selaku Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas B Pangkalpinang membuka Operasi SAR Gabungan yakni terdiri dari Tim Rescue Pos SAR Belitung, K3 PT.SWP, Polsek Kelapa Kampit, Babinsa , BPBD Kabupaten Belitung Timur, Satgas Pramuka dan Masyarakat setempat.