Koba, Swakarya.Com. Dinas Pendidikan Kabupaten Bangka Tengah bekerja sama dengan Gredu Bangka Belitung menyelenggarakan Sosialisasi Program Digitalisasi Lingkungan Sekolah Berbasis Aplikasi Perangkat Lunak, bertempat di LPMP Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, dihadiri Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman.
Hadir dalam kegiatan ini Kepala LPMP Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, para Guru dan Kepala Sekolah SD dan SMP se-Kabupaten Bangka Tengah, serta tamu undangan lainnya.
Menurutnya, Program Digitalisasi Lingkungan Sekolah merupakan terobosan baru yang memanfaatkan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi untuk mempermudah proses belajar mengajar di sekolah.
“Perkembangan teknologi digital kini memunculkan dinamika dan perubahan dalam berbagai sektor kehidupan. Pada bidang pendidikan, misalnya, teknologi mampu menyatukan peran guru dan orang tua dalam masalah pendidikan siswa,” jelas Algafry kepada wartawan swakarya.com pada Selasa, 08 Februari 2022.
“Diharapkan dengan adanya sosialisasi dari Gredu ini akan memberikan kontribusi dengan menciptakan solusi digital untuk memaksimalkan peran guru, orang tua dan murid untuk membangun masa depan para siswa yang lebih baik serta membangun dunia pendidikan di Kabupaten Bangka Tengah,” lanjutnya.
Sementara itu, Kegiatan Sosialisasi Digitalisasi di Lingkungan Sekolah ini menurut Iskandar selaku Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bangka Tengah, diikuti oleh perwakilan Guru dan Kepala Sekolah SD dan SMP se-Kabupaten Bangka Tengah.
“Digitalisasi harus dilaksanakan di seluruh sekolah terutama bagi sekolah penggerak karena kepentingan, kebutuhan serta percepatan informasi di bidang pendidikan sangat dibutuhkan. Harapan dengan meningkatnya mutu pendidikan dan basic digitalisasi akan mempermudah menuju Pendidikan Bangka Tengah yang semakin unggul,” kata Iskandar.
Hal yang sama dikatakan Meydina Indriani selaku Head Gredu Bangka Belitung. Gredu merupakan perusahaan teknologi dalam bidang Pendidikan yang hadir untuk membangun dunia pendidikan di Kabupaten Bangka Tengah.
“Layanan yang diberikan Gredu sejalan dengan visi pemerintah yaitu mencetak sumber daya manusia (SDM) yang semakin unggul dan berdaya saing,” kata Meydina.
“Gredu merancang solusi digitalisasi lingkungan sekolah dengan membangun sistem manajemen terpusat yang didukung aplikasi terpisah untuk guru, orang tua, dan murid. Juga memberikan penyediaan platform, modul, serta server yang memungkinkan sekolah mengintegrasikan peran guru, orang tua, dan murid dalam satu kontrol yang sederhana,” jelas Meydina.
Lebih lanjut dijelaskannya, Gredu memiliki empat produk, yakni Gredu School Management System (Sistem Manajemen Sekolah), Gredu Teacher, Gredu Parent, dan Gredu Student.***