Pemkab Bateng Serahkan APD Pada Bawaslu Bateng, Robianto: Akan Digunakan Saat Tahapan Coklit

Koba, Swakarya.Com. Pemkab Bangka Tengah (Bateng) menyalurkan bantuan Alat Pelindung Diri (APD) melalui Dinas Kesehatan kepada Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Bangka Tengah pada Selasa, 07 Juli 2020.

APD ini secara langsung diterima oleh Ketua Bawaslu Kabupate Bateng, Robianto bertempat di kantor dinas kesehatan. APD ini merupakan tahap pertama yang diberikan Pemkab Bangka Tengah untuk para Panwascam dan PKD dalam mengawasi Tahapan Coklit (pencocokan dan penelitian) pemutakhiran data pemilih pada Pilkada Tahun 2020.

“APD yang kita terima ini merupakan bantuan APD Tahap Pertama dari Pemkab Bateng dalam mendukung pengawasan coklit pemutakhiran data pemilih pada Pilkada Tahun 2020 ini dari beberapa tahap yang telah kita ajukan,” ujar Robianto kepada wartawan Swakarya.com .

Lanjutnya, APD ini diperuntukkan untuk seluruh jajaran pengawas mulai dari tingkat kabupaten, kecamatan, hingga tingkat kelurahan/desa yang mengakomodir untuk kebutuhan 150 orang.

“APD ini juga sesuai dengan apa yang kita usulkan kepada pemkab Bangka Tengah, seperti masker medis, face shield, sarung tangan karet, dan hand sanitizer. Hanya multivitamin yang belum terpenuhi karena menurut pihak Dinkes Bateng stoknya sedang kosong, tapi akan segera dipenuhi dalam waktu dekat ini,” ungkapnya.

“Untuk rincian yang kita terima itu, antara lain masker medis sebanyak 750 pcs, sarung tangan karet sebanyak 800 pcs, face shield sebanyak 150 pck, dan hand sanitizer sebanyak 9 liter,” sambungnya.

Pihaknya pun menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada pihak Pemkab Bateng yang sudah memenuhi kebutuhan APD ini sesuai dengan termin waktu yang telah ditetapkan oleh pihaknya.

“Terima kasih kepada Pemkab Bateng yang sudah menyalurkan kebutuhan APD ini bagi seluruh jajaran pengawas sebelum batas waktu yang telah kami sampaikan sebelumnya. Tentu ini sangat membantu kita, karena pemilihan pada masa pandemi Covid-19, kepatuhan terhadap penerapan protokol Covid-19 dalam menjalankan tugas merupakan hal yang utama,” terangnya.

Lebih lanjut, Robianto menyampaikan bahwa sebelum melakukan pengawasan coklit pada pemutakhiran data pemilih, seluruh jajaran pengawas hingga tingkat kelurahan/desa akan kembali dilakukan rapid tes yang juga akan diakomodir oleh Pemkab Bateng melalui Dinas Kesehatan.

Rapid tes tersebut dilakukan dengan tujuan guna memberikan rasa aman bagi jajaran pengawas sebelum melaksanakan tugas dan memastikan bahwa jajaran pengawas pemilihan di Kabupaten Bateng dalam keadaan sehat dan terbebas dari paparan Covid-19.

“Tadi juga setelah serah terima APD tersebut sudah kita komunikasikan kepada pihak Dinkes Bateng terkait waktu untuk pelaksanaan rapid tes ini dan akan dilakukan sebelum pengawasan coklit,” tandasnya (Ah)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait