Pangkalpinang, Swakarya.Com. Dewan Pimpinan Daerah (DPD) I Partai Golongan Karya (Golkar) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) menerima kunjungan dari Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) Babel dalam rangka Koordinasi Penguatan Data Pemilu dan Sosialisasi Sistem Informasi Data Digital Partisipasitif, Sinergi, Pasif dan Mandiri (SIDITA) di Ruang Rapat DPD I Partai Golkar Babel pada Jumat pagi, (24/9/2021).
Kunjungan yang dipimpin Anggota Komisioner Bawaslu Babel, Dewi Rusmala beserta jajarannya itu, diterima Sekretaris DPD I Partai Golkar Babel, Eddy Iskandar, Wakil Ketua Bidang Organisasi, Freddy Manurung, Wakil Ketua Efredi Effendi dan Heryawandi beserta pengurus Partai Golkar lainnya.
Dalam keterangannya, Eddy Iskandar mengatakan bahwa kegiatan tersebut merupakan upaya pihak Bawaslu Babel dalam memberikan program keterbukaan informasi pemilu dari mulai tahapan Pemilu hingga penetapan melalui website SIDITA yang telah disediakan pihak Bawaslu dan bisa diakses secara umum termasuk peserta pemilu partai politik.
Tak hanya itu, Eddy Iskandar juga membeberkan bahwa SIDITA ini bukan hanya dapat diakses melainkan pihak partai politik bisa berbagi informasi didalam web tersebut untuk menginformasikan seputaran kegiatan kepartaian di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
”Kami menyambut baik kedatangan pihak Bawaslu Provinsi Babel ke sekretariat kami, disela-sela diskusi berlangsung dari mulai tentang kondisi sosial politik, hingga data pemilu dan juga terkait sosialisasi website SIDITA itu. Kami dari Partai Golkar menyarankan beberapa hal dalam website tersebut,” ungkap Eddy Iskandar saat diwawancarai wartawan usai kegiatan.
Pertama, Eddy menyarankan SIDITA ini bisa memberikan manfaat secara maksimal dengan menyajikan informasi yang bisa memenuhi keinginan semua orang dalam hal kepemiluan.
Kemudian, yang kedua diharapkan SIDITA ini dapat dibuatkan semacam kolom interaktif dengan menyediakan tombol interaksi yang bisa memberikan kesempatan bagi siapapun bisa bertanya dan berpendapat.
”Kemudian, kalau bisa atas pertanyaan dan pendapat para netizen yang memberikan tanggapannya di kolom interaksi di SIDITA ini dapat ditanggapi secara langsung,” pintanya
Selain itu, menurut Eddy Iskandar jika SIDITA menerapkan kolom interaktif menyebarkan informasi kepemiluan dengan sempurna, maka akan membuat kualitas pemilu di Indonesia semakin baik.
“Semakin banyak Informasi yang diterima oleh penyelenggara pemilu, peserta pemilu dan masyarakat terkait informasi kepemiluan dengan benar, kemungkinan terjadinya pelanggaran dan kecurangan saat pemilu sedikit dengan itu akan membuat kualitas pemilu kita semakin baik,” pungkasnya. (Rilis-MPO.PG)