Bangka, Swakarya.Com. Bupati Bangka, Mulkan mengingatkan kepada seluruh aparatur kecamatan yang ada di daerah ini untuk tidak mengharapkan imbalan jasa dalam melaksanakan tugasnya sebagai pelayan masyarakat.
Hal tersebut ditegaskan Bupati Bangka, Mulkan saat membuka kegiatan sosialisasi saber pungli di kecamatan Merawang, Senin (12/7).
Kegiatan dengan tema stop pungli dan bangun budaya anti pungutan liar satgas saber pungli Kabupaten Bangka diharapkan aparatur kecamatan daerah ini dapat memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat wilayah itu.
“Jadi kita sebagai pemangku jabatan dan pelayan masyarakat yang diberikan jabatan sebagai pelayan masyarakat agar memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan sebaik baiknya,” katanya.
Mulkan juga mengingatkan baik aparatur kecamatan dan aparatur kelurahan untuk tidak meminta imbalan terhadap pengukuran objek tanah milik masyarakat.
“Hal inilah yang sering dikeluhkan masyarakat. Jadi kepada aparatur, suka tidak suka, selaku pelayan publik harus memberikan pelayanan kepada tanpa mengharapkan imbalan apapun. Karena itu sudah menjadi tanggung jawab kalian sebagai aparatur pemerintah,” katanya.
Mulkan juga mengatakan, jika hal tersebut sampai dilakukan, tidak menutup kemungkinan para oknum yang bermain akan berurusan dengan pihak berwajib.
“Jangan sampai nanti ada yang tertangkap tangan oleh petugas sehingga berurusan dengan pihak kepolisian serta kejaksaan,” katanya.
Bupati juga mengajak semua aparat desa, kecamatan dan puskesmas di Merawang agar menjauh dari pungli sehingga tidak berurusan dengan petugas saber pungli.
Penulis : Lio