Pangkalpinang, Swakarya.Com. Kabinet Kerja Jilid II secara resmi diumumkan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Maruf Amin di Istana Negara dan secara resmi dilantik di Istana Negara pada tanggal 23 Oktober 2019 lalu.
Dengan begitu, melihat komposisi kabinet jilid II ada nama Syahrul Yasin Limpo, mantan Gubernur Sulawesi Selatan, yang kini bernaung di Partai NasDem. Ia dipercaya Presiden Jokowi mengurusi pertanian.
Menurut Mangimpal Lumbantoruan, keputusan itu sudah tepat. Selama menjabat sebagai Gubernur Sulawesi Selatan, ia dianggap sukses membangun pertanian.
“Sosok yang tepat menangani pertanian. Beliau sarat pengalaman dalam hal kepemimpinan dan ide-idenya tentang membangun pertanian tidak diragukan,” ungkap Mangimpal Lumbantoruan saat diwawancarai redaksi Swakarya pada tanggal 24 Oktober 2019.
Berbagai persoalan di bidang pertanian seperti kelangkaan pupuk, merosotnya luas wilayah pertanian, minimnya daya produksi karena infrastruktur belum maksimal, kurangnya alat-alat produksi menjadi tantangan utama kedepan.
“Persoalan dan tantangan pertanian Indonesia mendesak untuk tuntaskan. Kita ambil satu contoh. Persoalan kelangkaan pupuk seringkali disebabkan ulah oknum yang memanfaatkan situasi dan diperparah oleh pengawasan yang lemah dari instansi terkait,” jelas Mangimpal yang kini menjabat Ketua DPD Petani NasDem & Nelayan Kota Pangkalpinang.
“Belum lagi kita bicara tentang nasib petani garapan dan tidak adanya kepastian harga komoditas pertanian, rendahnya produksi petani, semua itu memerlukan tindakan segera dan Yasin Limpo adalah sosok yang tepat menangani persoalan itu,”. tambahnya.
Ketika disinggung mengenai harga komoditas unggulan lada di Babel yang tak kunjung membaik, Mangimpal Lumbantoruan berkeyakinan bahwa Yasin Limpo sudah mengantongi solusi di tataran kebijakan dan praktisnya. Kita tunggu saja,” harapnya.
Penulis : Tahir