Pangkalpinang, Swakarya.com. Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Pemprov. Babel) punya komitmen yang jelas untuk meningkatkan mutu pendidikan di Negeri Serumpun Sebalai. Beragam cara ditempuh sang Gubernur, Erzaldi Rosman untuk mewujudkan visi misi itu.
Nah, supaya apa yang diharapkan tersebut berjalan dengan baik, diperlukanlah sinergi yang baik misalnya antara Pemprov Babel, LPMP, dan Kementerian Pendidikan RI.
“Provinsi Babel sebagai bagian dari negara Indonesia memiliki komitmen untuk meningkatkan mutu pendidikan di Babel,” kata Gubernur Babel, Erzaldi Rosman saat membuka Rapat Koordinasi Penjaminan Mutu Pendidikan Programme For International Student Assessment (PISA) se-Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Tahun 2021, di Aula LPMP, Rabu (3/3/2021).
Gubernur yang diganjar Anugerah Dwija Praja Nugraha, dan dianggap sebagai gubernur yang peduli pendidikan itu mengungkapkan rasa syukurnya, bahwa Pemerintah RI memiliki kepedulian yang sangat besar pada bidang pendidikan.
“Hal ini dapat dilihat dari budget, biaya yang disiapkan terhadap pendidikan sangat besar dibandingkan sektor lainnya,” ulasnya.
Pemdapun kata Bang ER diharapkan dapat mengimplementasikan penyelenggaraan pendidikan yang baik dan benar kepada masyarakat. Karena saat ini banyak standar, survey dan assessment yang harus dilakukan, mulai dari tingkat guru, sekolah, pengawas, dan dinas secara keseluruhan.
“Kepala dinas provinsi, kabupaten/kota, para kepala sekolah, hingga pimpinan daerahnya yang harus paham dan mengerti pelaksanaan implementasi sektor pendidikan agar dapat terlaksana dengan baik,” pintanya.
Dijelaskan lagi oleh kepala daerah yang dikenal bangga berkomunikasi menggunakan bahasa daerah ini, mutu pendidikan sangat penting untuk keunggulan sumber daya manusia yang mumpuni sehingga bangsa Indonesia dapat disejajarkan dengan negara-negara maju lainnya.
Apalagi berbicara mengenai bonus demografi, Indonesia sebagai salah satu negara yang sedang mengalami proses bonus demografi yang memanfaatkan pendidikan untuk menangkap peluang.
“Pendidikan adalah salah satu cara memanfaatkan bonus demografi. Melalui pendidikan, maka dapat membuat perubahan yang sangat luar biasa dalam menangkap peluang bonus demografi,” harapnya.
Selain berbicara mengenai harapannya memanfaatkan bonus demografi, gubernur juga mendorong pelaksanaan Programme For International Student Assessment (PISA) dilaksanakan di Provinsi Babel yang akan mendongkrak kemampuan para siswa di Babel berada di atas rata-rata nasional. Pelaksanaan PISA ini akan menyandingkan Provinsi Babel dengan Provinsi DKI Jakarta dan Jogja dalam mutu pendidikan.
Bang ER mengatakan program PISA harus dijalankan. Dengan harapan, assessment yang dilakukan kepada sekolah, guru sekolah, dan kepala sekolah dapat dilakukan setahun sekali bersama assessment yang dilakukan oleh kabupaten dan kota sebagai pendamping.
Pembukaan kegiatan Rakor Penjaminan Mutu Pendidikan Programme For International Student Assessment (PISA) se-Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Tahun 2021 ditutup dengan penandatanganan bersama piagam komitmen oleh Gubernur Erzaldi, kepala dinas provinsi dan kabupaten/kota, serta ketua dewan pendidikan.
Penulis: Khalimo
Foto: Saktio
Editor: Maalika