Politisi Golkar, Yoga Minta Pemprov Prioritaskan Pengembangan Pariwisata Belitung dan Fokus Pendirian Fakultas Kepariwisataan

Pangkalpinang, Swakarya.Com. Yoga Nursiwan selaku Politisi Golkar sekaligus Sekretaris Fraksi Golkar DPRD Babel angkat bicara soal Peraturan Daerah (Perda) Kepariwisataan yang menekankan pengembangan Pariwisata dan Pendirian Fakultas Kepariwisataan di Kabupaten Belitung.

Pasalnya Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Pemprov Babel) resmi memiliki Perda Kepariwisataan, yang langsung diinisiasi oleh DPRD Babel.

Perda tersebut, Rabu (30/6) kemarin telah disahkan melalui sidang Paripurna dan disetujui oleh tujuh fraksi, bersamaan dengan pengambilan keputusan terhadap dua raperda lainnya.

“Sama-sama kita tahu, pariwisata Belitung ini sudah diakui nasional, masuk 10 destinasi wisata prioritas dan sudah ada kawasan ekonomi khususnya, tapi sejauh ini pariwisatanya gitu-gitu aja. Belum terlihat ada keseriusan Pemprov untuk mengembangkan pariwasata di Belitung,” terangnya pada Kamis, 1 Juli 2021.

Selain itu, pihaknya meminta agar Pemprov Babel dapat komitmen menjalankan Perda tersebut, dengan memprioritaskan pengembangan pariwisata di Bangka Belitung terkhusus di Kabupaten Belitung.

Ia pun turut mendorong agar nantinya Fakultas Kepariwisataan ini yang telah lama direncanakan dapat segera terwujud.

“Ya, kan ini rencana yang sudah lama. Maka saya mendorong Pemprov untuk segera mewujudkan fakultas kepariwisataan ini di Belitung,” tegas Wakil Ketua Komisi I ini.

Sementara itu, Fraksi Golkar DPRD Babel, salah satu fraksi yang menyetujuinya perda kepariwisataan menyambut menyambut baik terbentuknya perda ini.

“Sejatinya perda ini akan menjadi angin segar untuk menumbuhkembangkan sektor pariwisata di Babel,” katanya.

Menurut dia, pariwisata yang
sehingga dapat memberikan dampak yang baik kepada masyarakat.

“Berkembangnya pariwisata di Babel lebih maju lagi, akan menjadikan Babel lebih dikenal luas, disamping akan ada geliat perekonomian bagi masyarakat,” pungkasnya

“Perda ini adalah pinjakan kita, dengan perda ini arah pariwisata kita yang selama ini belum jelas akan menjadi jelas dan lebih terfokus. Ya, kita tunggu action Pemprov,” tutupnya.(Rilis)