“Nganggung”, KKN UBB Desa Tanjung Gunung Dilibatkan

*Mahasiswa KKN UBB menjadi panitia pelaksana dalam acara tradisi Nganggung

Tanjung Gunung, Swakarya.com–Dalam kehidupan bermasyarakat hal yang tidak bisa dilepaskan ialah tradisi. Tradisi dan adat istiadat adalah ciri khas yang menggambarkan kondisi suatu masyarakat yang diciptakan dari sebuah kebiasaan dan kepecayaan.

Tradisi yang dikenal oleh masyarakat di Desa Tanjung Gunung tidak lain yakni Nganggung.
Kegiatan ini sudah mendarah daging dalam masyarakat Bangka Belitung (Babel) pada umumnya.

Untuk itu, mahasiswa KKN Desa Tanjung Gunung dilibatkan dalam pelaksanaan tradisi nganggung memperingati 7 hari salah satu warga yang telah meninggal dunia, yang dilaksankan di Masjid Baitul Hasanah, Desa Tanjung Gunung, Minggu (14/7).

Biasanya di desa ini, pelaksanaan kegiatan Nganggung pada waktu-waktu tertentu, seperti dalam memperingati 7 hari orang yang sudah meninggal dunia, merayakan hari kebesaran Islam, dan Merayakan Idul Fitri serta Idul Adha.

Sementara itu, tradisi ganggung ini hanya dapat dihadiri oleh pihak laki-laki saja, sehingga yang dapat bergabung adalah mahasiswa. Dengan begitu pula, mahasiswa merasa bangga diikutsertakan guna meningkatkan solidaritas dan kepercayaan masyarakat setempat.

Restu, selaku ketua KKN Desa Tanjung Gunung menyampaikan, terima kasih banyak atas kepercayaan yang telah diberikan oleh masyarakat setempat, yang telah melibatkan mahasiswa KKN Desa Tanjung Gunung dalam pelaksanaan Nganggung tersebut.

“Kegiatan Ngaggung bersama dengan masyarakat merupakan kebanggaan bagi kami dan semoga ini adalah awal yang baik bagi mahasiswa KKN dalam manjalakan pengabdian di masyarakat sesuai dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi,” tuturnya.

Penulis : Nopa Laura
Editor : Tahir

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait