Oleh : Astuti Pebry Yanti / Mahasiswa UBB
Sudah berbulan- bulan aktifitas normal di seluruh dunia terhambat karena penyebaran penyakit virus corona, penyakit mematikan yang berasal dari Wuhan, China. Corona Virus Disease 2019 atau Covid-19 juga sudah menjangkiti banyak orang di Indonesia, sehingga memaksa orang-orang Indonesia juga turut beraktifitas dari rumah. Salah satunya kegiatan belajar mengajar, sudah lebih dari 3 bulan ini semua kegiatan belajar mengajar tatap muka di sekolah atau di kampus ditiadakan, diganti dengan cara belajar online di rumah masing-masing.
Kita tahu bahwa salah satu dampak yang paling besar dari pandemi ini adalah pendidikan anak-anak mulai dari paud, taman kanak-kanak hingga perguruan tinggi pun harus berubah gaya belajarnya, lantas bagaimana cara para tenaga didik tetap memberikan ilmu walaupun tidak bisa bertatap muka secara langsung? Jawabannya adalah Teknologi.
Dilansir dari Hashmicro, teknologi memiliki efek yang sangat besar pada hampir semua segi kehidupan kita, salah satunya di bidang pendidikan. Selama beberapa tahun terakhir, E-Learning telah berkembang dengan cepat berkat manfaatnya yang luar biasa bagi para siswa dan tenaga pendidik.
Sistem pembelajaran dilaksanakan melalui perangkat personal computer (PC) atau laptop yang terhubung dengan koneksi jaringan internet. Pendidik dapat melakukan pembelajaran bersama di waktu yang sama menggunakan grup di media sosial seperti WhatsApp (WA), telegram, instagram, aplikasi zoom ataupun media lainnya sebagai media pembelajaran.
Berbagai aplikasi media pembelajaran pun sudah tersedia, baik dari pemerintah maupun swasta. Pemerintah mengeluarkan Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 9/2018 tentang Pemanfaatan Rumah Belajar. Pihak swasta pun menyuguhkan bimbingan belajar online seperti Ruang Guru, Zenius, Klassku, Kahoot, dan lainnya.
Lalu, bagaimana caranya agar pembelajaran secara daring dapat dilakukan secara efektif?
- Atur waktu belajar Anda agar Anda tidak mengulur-ulur waktu dalam mengerjakan tugas. Biasakan fokus dan mengerjakan tugas di awal waktu. Komitmen pengerjaan tugas tentunya akan lebih mudah dilakukan jika pihak sekolah atau perguruan tinggi menetapkan batas waktu pengerjaan tugas kepada peserta didik.
- Tempat yang nyaman merupakan salah satu kunci agar belajar tetap fokus. Anda bisa mencari tempat seperti sudut rumah yang nyaman untuk belajar. Anda bisa mendekor area meja belajar sekreatif mungkin untuk menambah semangat belajar Anda.
- Persiapkan perangkat yang anda butuhkan, baik itu laptop, smartphone, komputer maupun saklar listik untuk mengisi daya perangkat Anda agar tidak kehabisan daya di tengah-tengah fokus belajar. Pastikan juga perangkat Anda terhubung dengan jaringan internet yang baik agar Anda dapat mengakses platform pembelajaran daring yang Anda butuhkan tanpa kendala.
- Meskipun Anda belajar dengan jarak jauh dari pengajar, bukan berarti Anda bebas bersantai dan menunda tugas yang diberikan. Tetap jaga komunikasi dengan pengajar dan teman belajar. Jika dibutuhkan, Anda juga bisa mengadakan grup chat khusus untuk membahas tugas yang diberikan. Selain itu, Anda juga bisa melaporkan tugas setiap harinya kepada pengajar.
Di dalam pembelajaran via online juga terdapat beberapa kekurangan dan kelebihan yang dihadapi oleh sisiwa, cara belajar online/ daring seperti ini bisa dikatakan adalah cara belajar yang baru di dunia pendidikan Indonesia, yang sebelumnya tidak pernah dilakukan. Berikut kelebihan dari sistem belajar online :
- Dengan mudahnya mengakses materi pembelajaran atau mengikuti video tatap muka, maka para pelajar memiliki waktu yang lebih cepat untuk belajar, apalagi belajarnya hanya di rumah, sehingga tidak perlu menghabiskan banyak waktu untuk pergi ke kampus atau sekolah seperti biasa.
- Dengan adanya sistem belajar seperti ini setidaknya pendidikan Indonesia lebih maju walaupun sedikit. Salah satu kemajuannya, yaitu pendidikan Indonesia sudah bisa memanfaatkan teknologi yang ada dan cara belajar pendidikan di Indonesia lebih bervariatif dengan adanya belajar online.
- Belajar online yang tidak memakan waktu banyak dapat membuat pelajar bisa mengembangkan diri pada hal lain, seperti membaca, menulis atau menggambar. Dengan begitu para pelajar tidak hanya sekadar belajar saja, atau mencari ilmu saja, tapi bisa mengembangkan bakat dan potensi yang dimiliki.
Berikut kekurangan dari sistem belajar online :
- Meski belajar di rumah para pelajar tidak bisa hidup tenang, karena harus menghadapi tugas-tugas yang diberikan oleh pengajar. Waktu di rumah dihabiskan untuk mengerjakan tugas-tugas menumpuk. Para pengajar memberikan tugas agar para pelajar tetap mendapat nilai, dan materi pembelajaran.
- Para siswa yang biasanya membeli paket internet sebulan sekali, kini bisa membeli paket internet dua sampai tiga kali dalam waktu sebulan. Selain itu yang memakai wi-fi juga berpengaruh, karena batas internet yang sudah ditentukan mengalami pemakaian berlebihan ditambah kadang wi-fi bermasalah, entah dari perusahaan atau hal lain.
- Sistem belajar online memang lebih menghemat waktu, tapi belum tentu belajar online lebih efektif dalam penerimaan materi pembelajaran bagi para pelajar. Banyak yang mengeluhkan cara belajar online hanya memberikan tugas-tugas yang menumpuk, yang menambah stress para pelajar selama di rumah. Selain itu kondisi di dalam rumah yang kondusif mungkin bisa membuat seseorang menerima pelajaran atau tidak.
Walaupun belajar via online ini mempunyai kelemahan, namun Indonesia bisa dibilang cukup berhasil dalam menjalankan sebuah kebiasaan baru meskipun banyak murid maupun orang tua harus “shock habit” terlebih dahulu karena sebuah kebiasaan yang tak biasa bahkan tidak pernah terjadi sebelumnya.