Pangkalpinang, Swakarya.Com. Pemuda menjadi stimulus dalam gerak masa depan sebuah bangsa dan negara. Indonesia menjadi tuan rumah dalam pagelaran Y20 Summit yang merupakan wadah konsultasi bagi pemuda dari Anggota G20.
Merupakan kesempatan emas bagi Pemuda Indonesia untuk ikut berperan serta dalam menjawab tantangan global untuk mencapai agenda 2030 menuju kehidupan yang inklusif, harmonis, dan berkelanjutan.
Dilansir dari akun media sosial @pemudaorid pada 05 Agustus 2022, telah diumumkan nama-nama Koordinator Wilayah (Korwil) dan Delegasi Provinsi Kepulauan Bangka Belitung untuk mengikuti Festival Pemuda 2022 yang akan diselenggarakan di Surabaya pada 16 – 20 Oktober 2022.
Terdapat 5 orang dari masing-masing provinsi dengan kuota 1 Koordinator Wilayah (Korwil) dan 4 delegasi untuk mengikuti Festival Pemuda Tahun 2022.
Setelah mengikuti tahapan seleksi yang ketat dan banyaknya pendaftar dari Provinsi Kepulauan Bangka Belitung pada kegiatan tersebut, terpilihlah 1 Korwil dan 4 delegasi, yaitu: Muntaz Soraya (Korwil), Bintang Anugrah Putra, Annisa Pratiwi, Veronika Paskah, dan Muhammad Syahgozy Boyke yang semuanya merupakan mahasiswa dari Universitas Bangka Belitung.
Mereka dinyatakan lolos dan siap menjadi perwakilan provinsi di ajang nasional untuk mengharumkan nama daerah.
Para mahasiswa yang terpilih ini menambah deretan capaian prestasi yang dimiliki oleh putra putri daerah asal Kepulauan Bangka Belitung.
Festival Pemuda merupakan sebuah wadah, yang menargetkan para pemuda dari seluruh pelosok Nusantara dengan bimbingan para ahli serta tokoh nasionalis, agamis dan budayawan akan menjunjung prinsip meluas, terus-menerus dan melibatkan semua pihak, baik dari aspek penyelenggaraannya maupun manfaat atau dampak hasil pelaksanaannya yang diikuti oleh perwakilan pemuda dari 34 Provinsi di Indonesia.
“Kami berharap dapat memberikan inspirasi kepada para pemuda, khususnya pemuda Bangka Belitng untuk menjadi pemuda yang aktif dan kreatif dan memberikan perubahan lebih baik bagi provinsi ini.
Karena masa depan bangsa ada dipundak para pemuda, perjuangan pemuda masa kini bukan lagi memanggul senjata ke medan perang, namun memerangi kebodohan, kemalasan, keterbelakangan dan kemiskinan,” ungkap Bintang dan Veronika sebagai perwakilan Bangka Belitung yang mengikuti Festival Pemuda .
Semetara itu, terkait persiapan dalam acara Festival Pemuda yang akan diselenggarakan di Surabaya, Muntaz dan peserta lainnya saling koordinasi bersama dengan melakukan pertemuan membahas keperluan dan kebutuhan kegiatan, serta project sosial yang akan dilombakan nantinya.
“Peran saya dalam mengkoordinir teman-teman lainnya ialah mengarahkan dalam pembuatan Project Proposal, memastikan kelengkapan berkas dan kebutuhan anggotanya, bertanggungjawab atas anggotanya dari mulai keberangkatan sampai pemulangan kembali, memastikan kesehatan, keamanan, kehadiran anggotanya ketika kegiatan berlangsung, mengatur jadwal pemberangkatan anggotanya, dan melakukan evaluasi anggotanya setiap hari sekali,” tambahnya.
Sedangkan dengan adanya kesempatan ini, Annisa Pratiwi ingin memberikan motivasi ke mahasiswa lainnya atau pemuda dimasa yang akan datang.
“Teruslah berprogres dan tetaplah tangguh bahkan saat tidak ada tempat untuk berpijak, hanya kalian yang bisa menguatkan diri sendiri, hanya kalian yang bisa bangkit dari hancurnya mimpi,” imbuhnya.***
