Pangkalpinang, Swakarya.Com. Puluhan peserta mengikuti Webinar Kelas Pelatihan Bisnis pada hari ke-3 dengan topik ‘Pelatihan Manajemen Bisnis UMKM Saat Pandemi Covid-19 angkatan 10’ yang diselenggarakan Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Bangka Belitung untuk meningkatkan kemampuan UMKM menghadapi masa pandemi yang dilaksanakan via aplikasi Zoom, Kamis (6/8/2020).
Dalam Webinar angkatan 10 ini diikuti berbagai pelaku usaha yang ada di pulau Bangka, mulai dari makanan hingga jasa.
Dalam kesempatan ini pula, pihak Dinkop UKM Babel menghadirkan berbagai narasumber handal seperti, CEO/Technopreneur PT Zetta Media Inspira, Wihananto (Anto) Sarosa, CEO Bajojo.id, Lutfi Firdaus, CTO Bajojo.id, Ibnu Riandi, Ketua Umum OK OCE Indonesia, Iim Rusyamsi dan dipandu oleh konsultan UMKM, So’ib Mansyur.
CEO PT Zetta Media Inspira, Anto Sarosa mengatakan, UMKM harus pandai menangkap peluang dan beralih ke penggunaan digital.
“Selama pandemi ini pengusaha tidak bisa menghindari transformasi digital untuk pertumbuhan UKM maupun UMKM. Jadi, kunci daya saing UKM ataupun UMKM di Indonesia adalah beralih dengan mempromosikan dan menjualnya melalui digitalisasi,” ucapnya.
Selain itu, pada sesi ke-2 webinar kali ini, turut diperkenalkan aplikasi Bajojo.id beserta cara mendaftar dan memasarkan produk kepada para peserta.
“Bajojo.id yang merupakan wadah bagi pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) untuk menjual produk secara online atau daring yang dihadirkan oleh Dinas Koperasi Sumatera Barat yang sudah bekerjasama dengan OK OCE Indonesia sehingga bisa mencakup lebih banyak lagi para pelaku UMKM,” ujar Lutfi.
Sebagai penutup, Ketua Umum OKE OC Indonesia, Iim Rusyamsi memberikan sedikit tips sekaligus motivasi kepada peserta pelatihan.
“Ada beberapa tips yang bisa dilakukan agar usaha menjadi besar, seperti bersikap transparan, sampaikan kondisi kepada tim kerja kemudian tim kerja libatkan pakarnya, agar ide dari mereka, selanjutnya terbuka untuk perubahan besar yaitu memanfaatkan sosial media-online, pelaku usaha harus segera adaptasi dan manfaatkan loyalitas pelanggan,” tutupnya.
Penulis: Ryannico
