Pangkalpinang, Swakarya.Com. Perbuatan tak senonoh (pelecehan seksual) yang dilakukan oleh seorang laki-laki yang belum diketahui identitasnya terhadap korban anak dibawah umur yang terjadi di Masjid Baitul Makmur Kota Pangkalpinang dikecam oleh berbagai pihak.
Video tak senonoh yang terekam CCTV Masjid tersebut terjadi saat Jamaah Masjid Baitul Makmur sedang melaksanakan shalat Isya pada Minggu (16/05/21) malam.
Menanggapi hal tersebut, Anggota DPRD Kota Pangkalpinang, Rio Setiady angkat bicara.
Menurut Rio pihaknya sangat mengecam keras atas perbuatan tak senonoh yang dilakukan oleh pelaku di tempat ibadah (Masjid).
“Ini sangat disayangkan ada orang yang tega melakukan pelecehan seksual terhadap anak dibawah umur ditempat ibadah. Sangat miris melihat video CCTV yang sudah viral ini,” ungkap Rio Selasa (18/05/21).
Terkait kejadian ini kata Rio pihaknya akan terus berkoordinasi dengan pihak kepolisian agar pelaku tersebut segera tertangkap dan dihukum seberat-beratnya.
“Ini sangat tidak pantas. Apalagi peristiwa ini terjadi saat jamaah sedang melaksanakan shalat,” ucapnya.
Ia menambahkan, Pemkot Pangkalpinang memiliki perda perlindungan anak tahun 2019. Ia meminta agar dinas terkait dapat melakukan pendampingan dan pengawasan agar kasus serupa tidak terulang kembali.
“Pangkalpinang sudah menjalankan kebijakan kota layak anak, termasuk di rumah ibadah, kasus ini jelas sudah mencoreng kebijakan tersebut,” tuturnya.
Tak hanya itu, lanjut Rio, Fraksi PKS DPRD Kota Pangkalpinang juga akan berkoordinasi dengan dewan masjid, untuk memastikan agar keamanan jamaah dalam menjalankan ibadah.
“Khususnya yang perempuan dan anak dapat diatur sedemikian rupa dan tidak munculkan peluang terjadi perbuatan asusila tersebut,” harapnya.
Penulis: Sandy