Pangkalpinang., Swakarya.Com. Pengurus Kota (Pengkot) PERSINAS ASAD Pangkalpinang menyelenggarakan Ujian Kenaikan Tingkat (UKT) bagi Santri Pondok Pesantren Arroyan Pangkalpinang, Minggu (30/07/2023).
Ketua Pengkot PERSINAS ASAD Pangkalpinang, Tri Sugihartono mengatakan, bahwa UKT sebagai tolak ukur penguasaan dan keahlian dalam ilmu dan teknik beladiri.
“Kenaikan tingkat adalah dambaan setiap atlet untuk dapat mengetahui kemampuannya dalam menerima ilmu beladiri dan meningkatkan intensitas latihannya sebagai upaya meningkatkan kualitas diri,” jelas Dosen ISB Atma Luhur ini.
Ia menambahkan, UKT Pengkot PERSINAS ASAD Pangkalpinang untuk tahun ini difokuskan bagi para atlit sabuk putih yang akan naik tingkat ke sabuk hijau.
UKT diikuti oleh 25 peserta dari santri Pondok Pesantren Arroyan yang juga merupakan siswa SMP dan SMA Mulyo Budiono Islamic Boarding School.
“Ujian kenaikan tingkat ini merupakan salah satu bentuk pembinaan atlit atlit Persinas ASAD dalam membentuk karakter pesilat berbudi luhur yang mempunyai 6 thobiat luhur. Dengan adanya UKT ini diharapkan atlit atlit Persinas ASAD memiliki akhlaqul karimah, bisa berbudi luhur baik di luar maupun di dalam gelanggang,” ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris Pengprov Persinas ASAD Babel, Ismail, S.H., M.H yang juga menjabat sebagai Ketua Yayasan Arroyan Qiyamul Lail mengatakan, UKT PERSINAS ASAD ini bertujuan untuk mencetak generasi unggul dan berkarakter luhur.
“Harapannya dengan adanya peningkatan sabuk dari putih ke hijau, anak-anak kita di Ponpes Arroyan dan boarding shcool ini memiliki kemampuan dan great dalam kepelatihan dan akhlaknya. Anak-anak ini akan diorbitkan di daerah yang ada di POPDA maupun O2SN dan kegiatan-kegiatan internal,” jelasnya.
PERSINAS ASAD yang telah eksis selama 30 tahun di dunia pencak silat terus berkontribusi melahirkan pesilat yang berprestasi mulai tingkat kabupaten/kota, provinsi, nasional bahkan internasional yang memiliki budi pekerti yang baik dan luhur sebagaimana filosofi PERSINAS ASAD “Berjiwa Besar Jadi Pendekar, Berbudi Luhur Nasihat Leluhur”.