Bangka, Swakarya.Com. Ketua Kwarcab Bangka, Yusmiati Mulkan melantik Majelis Pembimbing dan Pengurus (MPP) Saka Kalpataru Kwartir Cabang Bangka periode 2022-2027 di halaman Kantor Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bangka, Selasa (2/8).
Pada kesempatan itu, Ketua Kwarcab Bangka, Yusmiati mengatakan, dengan dilantiknya pengurus Saka Kalpataru Bangka ini diharapkan para pengurus untuk fokus dalam menjaga lingkungan.
“Tahun kemarin kita tidak mendapatkan Adipura mungkin salah satu faktornya karena belum ada Saka Kalpataru, maka dari itu dengan dilantiknya pengurus ini kita bisa raih Adipura tahun selanjutnya,” harapnya.
Sementara, Ketua Majelis Pembimbing Saka Kalpataru Kwartir Cabang Bangka, Meina Lina menyampaikan bahwa kegiatan pelantikan merupakan tindak lanjut dari Kesepakatan Menteri Lingkungan Hidup dengan Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 17/MLH/11/2011 dan Nomor 014/WIKA/MOU/11/2011 tentang Pelaksanaan Program Kegiatan Perlindungan dan Pengolahan Lingkungan Hidup.
Adapun kesepakatan bersama tersebut bertujuan untuk mewujudkan keterpaduan dan sinergi antara Kementerian Lingkungan Hidup dan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka dalam pelaksanaan program kegiatan perlindungan dan pengolahan lingkungan hidup, serta meningkatkan peran serta anggota Pramuka dalam pelaksanaan PLH.
“Pembentukan Saka Kalpataru ini untuk memberikan wadah pendidikan dan pembinaan bagi Pramuka Penegak untuk menyatukan minat pengembangan bakat kemampuan dalam bidang pengetahuan dan teknologi serta keterampilan khususnya yang berkaitan dengan upaya perlindungan dan pengolahan lingkungan hidup yang menjadi bekal untuk mengabdi kepada masyarakat, bangsa dan negara,” harapnya.
Sementara itu Bupati Bangka, Mulkan menuturkan jika pemerintah daerah sangat menyambut baik atas pengukuhan Majelis Pembimbing dan Pengurus Saka Kalpataru Kwartir Cabang Bangka.
Menurut dia, hal itu menjadi salah satu langkah untuk bersama-sama untuk menanamkan rasa kecintaan dan bertanggungjawab atas kelestarian lingkungan.
“Jangan sampai lingkungan yang ada saat ini mengalami kerusakan yang cukup parah, yang menyebabkan regenerasi selanjutnya tidak mengucapkan terimakasih justru akan memberikan cemoohan.
Oleh sebab itu, mulai dari sekarang ini kecintaan serta tanggungjawab terhadap lingkungan ada dipundak bersama. Kita harus bersama-sama menjaga dan merawat lingkungan supaya tidak rusak oleh tangan-tangan yang tidak bertanggungjawab,” tegas Mulkan.
Ditambahkan dia, dengan dokumen yang dimiliki oleh dinas Lingkungan Hidup terhadap raihan Adipura dipastikan akan meraih prestasi tersebut di tahun selanjutnya.
Dirinya juga berharap kepada pengurus yang baru saja dilantik agar membuat program kerja kedepan untuk menjadi lebih baik dalam hal pelestarian lingkungan.
“Kita harus memiliki suatu pemetaan daerah mana saja yang perlu perhatian khusus. Hari Sabtu nanti kita akan melakukan penanaman 1.000 pohon di Kelurahan Matras, kegiatan merupakan wujud dalam melestarikan lingkungan,” katanya.
Penulis : Lio