Pangkalpinang, Swakarya.Com. Badan Pengurus Cabang Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (BPC GMKI) Pangkal Pinang dan Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC PMII) Bangka, menyiapkan program bina desa dalam memulihkan perekonomian di massa pandemi Corona Virus Diases (COVID-19) pada Kamis (17/09/2020)
Terkait itu kegiatan Webinar Milenial di paparkan oleh Bambang Patijaya selaku Anggota DPR RI, Billy Mambrasar selaku Staff Khusus Milenial Presiden dan Sahabat Ahmad Riyadi selaku Staff Kementrian Desa RI, yang di pandu oleh Sahabat Septiar Andrilaransyah selaku Biro Pengembangan Media dan Informasi PC PMII Bangka.
Kegiatan Webinar Milenial bertemakan Solusi dan Strategi Pemulihan Perekonomian Desa Era COVID-19, di laksanakan menggunakan aplikasi Zoom sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran COVID-19.
Para peserta sangat antusias dalam mengikuti rangkaian kegiatan Webinar Milenial tersebut, sehingga terjadinya dialog dengan memberikan sejumlah pertanyaan dari peserta kepada narasumber.
Goklas Hutagaol selaku ketua BPC GMKI Pangkal Pinang mengatakan Pandemi COVID-19 memberi dampak kepada masyarakat, jumlah kemiskinan meningkat dan perekonomian kita diambang resesi, seperti yang kita ketahui bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia saat ini -5,23 % yang merupakan ancaman besar bagi kita
“untuk memulihkan perekonomian tersebut, kita selaku pemuda mileneal harus bisa berfikir kreatif dan bergerak bersama untuk membantu desa dalam menggerakkan roda perekonomian, banyak hal yang bisa dikembangkan di pedesaan contohnya Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), Pertania, Nelayan dan yang lainnya, kita berharap dari beberapa sektor tersebut dapat membantu Desa dalam meningkatkan perekonomian,” ungkapnya.
Sementara Itu Sahabat Mursalim selaku Ketua Umum PC PMII Bangka mengatakan, Kegiatan tersebut tidak akan berhenti sampai di sini, mereka akan mengadakan kegiatan bina desa dalam mengembangkan UMKM, Nelayan, Pertanian dan sektor lainnya, dalam memulihkan perekonomian desa yang sangat terdampak di era pandemi COVID-19
“kita sudah melakukan survey lapangan, kita sudah melakukan silaturahmi dengan masyarakat setempat dan kami juga sudah mendengar aspirasi masyarakat tersebut , ada beberapa hal yang harus kita perhatikan yaitu pengembangan UMKM, Nelayan dan pertanian, semoga kegiatan bina desa yang sudah kita rencanakan ini dapat segara kita realisasikan secepatnya” tegasnya (***)