Bangka, Swakarya. Com. Pemerintah Daerah Kabupaten Bangka menyalurkan paket sembako di dua tempat yakni desa Penyamun, kecamatan Pemali dan di kelurahan Jelitik, Sungailiat, Jum’at (17/07).
Penyaluran paket sembako oleh Pemkab Bangka ini merupakan bantuan CSR dari pengusaha yang diperuntukkan untuk masyarakat yang terdampak covid-19.
Untuk penyaluran paket sembako di desa Penyamun sebanyak 147 paket ini secara simbolis diserahkan oleh Bupati Bangka, Mulkan didampingi sejumlah OPD daerah ini.
Sementara untuk kelurahan Jelitik secara simbolis diserahkan oleh Wakil Bupati Bangka, Syahbudin didampingi sejumlah unsur muspida.
Disela kegiatan berlangsung, Bupati Bangka, Mulkan mengatakan bantuan paket sembako yang disalurkan ini diberikan kepada masyarakat yang terdampak covid-19.
“Penyaluran bantuan ini untuk meningkatkan pelayanan dalam membantu masyarakat, terutama terdampak dari covid-19,”katanya.
Selain itu, kata Bupati, penyaluran bantuan sembako ini merupakan salah satu wujud kepedulian Pemkab Bangka terhadap masyarakat Kabupaten yang memang membutuhkan bantuan sosial dari Pemkab Bangka ditengah pandemi covid saat ini.
“Jika ada masyarakat Kabupaten yang masih membutuhkan ataupun yang belum mendapatkan bantuan terdampak covid-19 ini, Kami akan tetap berupaya semaksimal mungkin untuk membantu menyalurkan bantuan sembako ini untuk masyarakat,”katanya.
Bupati juga meminta maaf kepada masyarakat daerah ini atas keterlambatan penyaluran bantuan sembako tersebut.
Pasalnya, pada penyaluran sebelumnya terdampak data ganda sehingga pemkab bangka melakukan verifikasi ulang terkait data penerima dengan tujuan untuk menghindari penerima ganda.
“Sehingga bantuan yang diberikan ini tepat pada sasaran yang membutuhkannya. Untuk itu bantuan paket sembako ini diharapkan masyarakat dapat memanfaatkan nya dengan sebaik-baiknya,”katanya.
Pada kesempatan itu, Bupati mengajak seluruh masyarakat daerah ini untuk tetap mematuhi prokol kesehatan dengan menggunakan masker, menjaga jarak dan menjaga jarak dengan tujuan untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19.
Penulis: Lio