HAN, momentum untuk meningkatkan kepedulian bangsa Indonesia terhadap perlindungan anak
Bangka, Swakarya.com. Dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional (HAN), Pemerintah Daerah (Pemda) Bangka menggelar Lomba Anak Kreatif bertajuk Kita Anak Indonesia, Kita Gembira, di gedung Sepintu Sedulang, Kamis (1/8).
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bangka, Ahmad Muksin yang membuka acara mengatakan, definisi anak menurut Undang-undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak adalah orang yang belum berusia 18 termasuk anak yang masih dalam kandungan.
Dikatakan Sekda, penerapan Konvensi hak anak dituangkan dalam Keputusan Presiden Nomor 36 Tahun 1990, yang berarti Indonesia telah berkomitmen di tingkat Internasional mendukung gerakan dunia untuk menciptakan world for children.
Untuk itu, kepentingan terbaik bagi anak lanjutnya meliputi hak hidup, kelangsungan hidup dan perkembangan, dan menghargai pandangan anak dengan tema tersebut yang telah ditetapkan dalam HAN tahun 2019 terkait pentingnya kualitas keluarga dalam perlindungan anak.
“Diharapkan momen perayaan HUT 2019 ini dapat menggugah setiap individu, orang tua, keluarga pendidik, masyarakat dunia usaha, media, pemerintah, dan semua pihak, akan pentingnya peran, tugas, dan kewajiban masing-masing dalam memenuhi hak dan melindungi anak kita,” katanya.
Selain itu kata Sekda, melalui peringatan HAN ini diharapkan pemerintah dengan seluruh lapisan masyarakat dapat bersama-sama berpartisipasi secara aktif untuk meningkatkan kepeduliannya dalam menghormati, menghargai, dan menjamin hak anak, serta pertumbuhan dan perkembangannya.
“HAN harus dapat dijadikan momentum untuk meningkatkan kepedulian semua bangsa Indonesia, baik orang tua, keluarga, dan masyarakat dunia usaha,” pungkasnya. (Lio)