Pangkalpinang, Swakarya.com. Plt Asisten Pemerintahan dan Kesra setdako Pangkalpinang Muhammad Syahrial mewakili Wali Kota Pangkalpinang menghadiri Pelantikan Dewan Pimpinan Daerah Persatuan Guru Madrasah Indonesia (DPD PGMI) Kota Pangkalpinang Masa Bakti 2019-2024 pada Rabu (1/9/2021) di Aula Madrasah Ibtidaiyah NU Pangkalpinang.
Dalam sambutannya Syahrial mengatakan ilmu pendidikan menjadi penting dalam membangun sebuah bangsa yang maju. Dan kesejahteraan guru sebagai salah satu faktor dalam pendidikan yang tidak bisa terabaikan.
Itulah mengapa dalam konstitusi anggaran pendidikan ditetapkan sebesar 20 persen tambah Syahrial yang juga Kabag Hukum Setdako Pangkalpinang ini.
“Kemarin waktu pembahasan APBD tahun 2022, maka harus dipenuhi kuota 20 persen tadi karena merupakan kewajiban konstitusi yang harus kita penuhi. Memang dalam kenyataan kita dihadapkan pada masalah pandemi covid-19,” ungkapnya.
Kepala Kantor Wilayah Kemeterian Agama Pangkalpinang, Abdul Rohim dalam kesempatan yang sama berpesan peran PGMI harus dirasakan seluruh guru madrasah di Kota Pangkalpinang.
“PGMI harus bisa membantu masalah-masalah yang dihadapi guru madrasah, misalnya dalam membuat DUPAK, kemudian angka kredit dan kenaikan dari IVa ke IVb, bagaimana caranya,” paparnya.
Selain itu Abdul Rohim juga berharap PGMI bisa memperjuangkan insentif untuk guru honorer di madrasah serta meningkatkan kualitas kemampuan guru-guru dalam hal teknologi informasi.
Pengukuhan DPD PGMI ini juga turut dihadiri Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Babel, Ketua MUI Kota Pangkalpinang, Kabag Kesra Setdako, dan Ketua DPW PGMI.
Penulis: Sandy
