Penulis : Berlian Zarina, Jurusan Ilmu Politik, FISIP UBB
Swakarya.Com. Pandemi yang saat ini melanda dunia, tak terkecuali Indonesia membuat banyak gerakan-gerakan berupa aksi solidaritas bersama dalam memberantas, menanggulangi serta mencegah wabah corona ini tersebar luas.
Mulai dari kelompok-kelompok masyarakat tertentu, sukarelawan, pelajar, mahasiswa, bahkan lembaga/badan tertentu hingga perusahaan pun melakukan gerakan kepedulian terhadap wabah yang sedang terjadi saat ini.
Terlepas dari gerakan atau kepedulian yang dimaksud untuk mencitrakan perusahaan mereka, ataupun memang dalam artian kepedulian perusahaan terhadap kemanusiaan.
Banyak sekali perusahaan yang ikut andil, baik itu perusahaan yang bergerak dalam bidang tekstil, perusahaan yang bergerak dalam bidang keuangan, perusahaan yang bergerak dalam bidang pertambangan, hingga perusahaan-perusahaan besar yang memproduksi barang-barang konsumsi masyarakat.
Hal ini terwujud dalam kegiatan-kegiatan perusahaan yang termasuk ke dalam Corporate Social Responsibility (CSR) yang merupakan kewajiban perusahaan terhadap masyarakat. Hal itupun bisa dilakukan di berbagai bentuk, baik itu bidang kesehatan, kucuran untuk membantu peralatan, maupun pembagian sembako untuk masyarakat-masyarakat tertentu.
Menurut The World Business Council For Sustainable, CSR sendiri merupakan komitmen bisnis untuk berkontribusi dalam pembangunan ekonomi berkelanjutan, bekerja dengan para karyawan perusahaan, keluarga karyawan, serta komuniti setempat dan masyarakat keseluruhan dalam rangka meningkatkan kualitas kehidupan.
Selain adanya bentuk simbiosis mutualisme antara masyarakat dan perusahaan, ini pun merupakan timbal balik dari perusahaan yang juga merupakan bagian dari masyarakat.
CSR juga mencakup bukan hanya pada bidang lingkungan, melainkan adanya bidang-bidang lain yang ikut menjadi program CSR dari suatu perusahaan, seperti bidang ekonomi, sosial, kesejahteraan, kesehatan, atau bahkan tak menutup kemungkinan adanya peristiwa yang terjadi secara tiba-tiba dan hal ini membutuhkan uluran tangan banyak orang, termasuk perusahaan.
Tak pelak program CSR yang ini dilakukan dalam membantu peristiwa yang ada. Seperti hal yang sedang terjadi di Indonesia saat ini. Pandemi corona bukan hanya tanggung jawab pemerintah daerah atau pemerintah pusat semata, akan tetapi tanggung jawab kita bersama. Fasilitas kesehatan yang masih kurang, peralatan perlindungan masyarakat yang masih kurang, keperluan kebutuhan pokok yang tentunya meningkat dan sulit didapatkan oleh masyarakat tertentu, menjadi alasan kuat bagi setiap perusahaan yang ingin membantu mengurangi beban yang ada.
Salah satu perusahaan yang ada di Bangka Belitung yang ikut serta dalam melakukan aksi atau kegiatan dalam penanganan atau pencegahan, serta kegiatan yang berkaitan dengan wabah yang sedang terjadi, yakni PT Timah Tbk yang juga merupakan perusahaan berbasis Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Perusahaan tambang yang berdiri menjadi perusahaan perseroan sejak tahun 1976 ini memang merupakan salah satu perusahaan yang dekat dengan masyarakat Bangka Belitung. Bantuan yang diberikan berupa alat kesehatan, pembagian masker, alat cuci tangan, penyemprotan disinfektan, maupun pemberdayaan UMKM di tengah wabah corona, seperti dalam memproduksi masker dan instalasi pencucian tangan dengan maksud meningkatkan perekonomian masyarakat di tengah carut marut ekonomi yang sedang terjadi.
Tak hanya dilakukan di satu daerah tertentu saja, bantuan ini pun diberikan di Kabupaten lain di Bangka, sehingga bantuan yang diberikan dapat dirasakan secara merata di kalangan masyarakat.
Walaupun Bangka Belitung merupakan salah satu Provinsi di Indonesia dengan jumlah orang yang positif corona masih terbilang minim, seperti dilansir dari situs berita online Tirto.id yakni 3 orang yang positif corona pada tanggal 8 April 2020.
Hal ini bukan berarti membuat kita santai-santai saja. Dengan penularan yang begitu cepat, kita juga harus tanggap dalam menanggapinya. Adanya bantuan mulai dari pemberian alat-alat kesehatan, serta bantuan-bantuan yang terkait dalam mencegah perluasan virus corona ini diharapkan bisa memutus rantai persebaran virus, sehihngga kita bisa segera beraktivitas seperti biasanya.
Bantuan-bantuan yang diberikan perusahaan ini sangatlah bermanfaat dan begitu dirasakan oleh masyarakat, terutama dalam menghadapi wabah yang sedang terjadi saat ini. Ini pun memberikan semangat serta optimisme bagi masyarakat dalam membasmi wabah, sehingga tidak menimbulkan panik yang berlebihan. Bentuk bantuan diatas merupakan contoh yang diberikan oleh salah satu perusahaan di Bangka Belitung, dan tentu saja masih banyak bantuan lainnya yang tersebar.
Hal ini ikut serta menjadi tolak ukur bagi perusahaan-perusahaan lain dalam bekerja sama dalam membasmi dan mengurangi persebaran virus yang ada. Sehingga masyarakat, pemerintah, maupun perusahaan bisa saling bahu-membahu dalam menuntaskan masalah yang sedang kita hadapi bersama.
