Bangka, Swakarya.Com. Pemerintah Daerah Kabupaten Bangka akan menyulap lahan eks tambang yang ada di daerah ini menjadi lahan pertanian lewat budidaya padi sawah.
Hal tersebut dikatakan Bupati Bangka, Mulkan saat melakukan presentasi Sinovik Top 45 Abang Timah untuk Budidaya Padi Sawah (Bu Disa) di rumah dinas Bupati Bangka, Senin (13/7).
Dalam presentasinya Bupati menjelaskan, lahan eks tambang seluas 8 Ha yang ada diwilayah Matras akan dikelola untuk budidaya padi sawah.
Sementara, untuk lahan eks tambang lainnya yang tersebar di 6 kecamatan daerah ini dengan luas 575,3 Ha juga akan ditanami tanaman pangan, buah buahan serta sayuran.
Bupati berharap, lewat pemanfaatan lahan eks tambang yang ada di daerah ini dapat meningkatkan ketahanan pangan bagi daerah ini.
“Karena terbukti ketahanan pangan daerah ini mengalami kenaikan dari angka presentase 16,3 persen menjadi 19,2 persen,” katanya.
Atas presentasi yang disampaikan Bupati Bangka diapresiasi kan oleh tim panelis yang menguji aplikasi Abang Timah untuk Bu Disa yang masuk Top inovasi 45 di Kemenpan RB.
Pasalnya, inovasi yang dipresentasikan dianggap sebuah solusi terkait pemanfaatan lahan eks tambang dianggap selama ini menjadi lahan tidur.
Dalam kegiatan tersebut dihadiri tim panelis yang menguji yakni Dadan S Suharna Wijaya dari unsur media dan Prof DR.R Siti Zuhro dari LIPI serta didampingi Kepala Bapeda Bangka,Kadinpertan Bangka dan Kabag Organisasi Setda Bangka.
Penulis: Lio
