MIND ID Mencatat Kinerja Positif di Masa Pendemi Tahun 2020

Jakarta, Swakarya.Com. BUMN Holding Industri Pertambangan MIND ID, atau Mining Industry Indonesia, yang beranggotakan PT ANTAM Tbk, PT Bukit Asam Tbk, PT Freeport Indonesia, PT Inalum (Persero) dan PT Timah Tbk, mencatatkan kinerja yang positif di tengah pandemi Covid-19 tahun 2020.

Pertumbuhan kinerja operasional dan keuangan Perusahaan tahun 2020 merupakan refleksi atas kontribusi Industri Pertambangan sebagai salah satu sektor strategis yang dapat mendukung penguatan ekonomi dalam menghadapi pandemi.

Pada tahun 2020, Perusahaan menjalankan kebijakan strategis tata kelola usaha industri pertambangan yang disesuaikan terhadap pandemi Covid-19 di seluruh Grup MIND ID. Perusahaan mendorong Grup MIND ID meningkatkan efektivitas kinerja produksi dan penjualan, melakukan inovasi operasional yang mendukung pengelolaan biaya yang efisien, melakukan eksekusi terhadap peluang pertumbuhan bisnis untuk mempertahankan daya saing, dan memastikan pelaksanaan protokol kesehatan diseluruh area kerja sehingga capaian Earnings Before Interest, Taxes, Depreciation, and Amortization (EBITDA) tahun 2020 sebesar Rp11,3 triliun atau meningkat sebesar 33,8% dibandingkan tahun 2019 yang tercatat Rp8,4 triliun.

MIND ID senantiasa memastikan efektivitas kinerja produksi dan penjualan di seluruh komoditas mineral yang dikelola mulai dari emas & jasa pemurnian logam mulia, batubara, logam timah dan tin solder, aluminium, feronikel, dan bijih nikel. Hal tersebut tercermin dari capaian laba kotor tahun 2020 sebesar Rp11,6 triliun dan laba usaha sebesar Rp5,1 triliun. Perusahaan juga senantiasa terus meningkatkan portofolio pengelolaan komoditas mineral melalui akuisisi untuk meningkatkan pertumbuhan bisnis.

Atas rangkaian kebijakan strategis tata kelola usaha Industri Pertambangan tersebut, Perusahaan berhasil mencatatkan laba bersih sebesar Rp1,8 triliun atau meningkat 7.318% dibandingkan tahun 2019 sebesar Rp24,5 miliar.

CEO Grup MIND ID, Orias Petrus Moedak mengatakan: “Di tengah tantangan Pandemi Covid-19, Perusahan berhasil mencatat kinerja yang positif. Pencapaian ini merupakan refleksi atas kapabilitas Insan MIND ID dalam merespon perubahan dan dinamika akibat pandemi yang mengharuskan pelaksanaan kegiatan operasional berdasarkan kebiasaan baru.”

MIND ID mencatat total pendapatan sebesar Rp66,6 triliun pada tahun 2020. Tiga kontributor terbesar pendapatan perusahaan berasal dari komoditas emas sebesar 29,1%, batubara 25,9%, dan timah 21,5%. Sedangkan aluminium berkontribusi 9,8%, feronikel 7%, bijih nikel 2,9% dan lain-lain sebesar 3,7%.

Orias mengatakan, “Ditahun 2021, Perusahaan akan tetap mempertimbangkan kesempatan-kesempatan baru yang berpotensi mendukung peluang pertumbuhan bisnis dengan tetap melakukan mitigasi risiko secara terukur.”

Dalam upaya mendukung Perusahaan dalam mewujudkan mandate dan mencapai target, hasil Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) MIND ID dan RUPST Anggota, memutuskan perubahan Kepengurusan dan Nomenklatur Jabatan menjadi:

Direktur Utama Orias Petrus Moedak
Layanan Strategis Ogi Prastomiyono
Direktur Transformasi dan Pengembangan Usaha Normansyah DuliarDirektur Hubungan Antar Lembaga Dany Amrul Ichdan

Direktur Pelaksana Sophia Isabella Wattimena

Susunan organisasi yang baru didorong untuk mencapai target-target yang telah ditetapkan melalui penerapan perilaku kunci yakni Agile, Going Extra Miles dan Accountable sehingga mencapai kinerja yang optimal di tahun 2021.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait