Produksi padi asli dari Babel sebesar 20 persen, 80 persen dari luar daerah
Batu Betumpang, Swakarya.com. Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung terus berupaya menggenjot peningkatan produksi padi di negeri serumpun sebalai ini.
Hal itu dilakukan agar kebutuhan beras bagi masyarakat Babel kedepannya dapat ditopang dari hasil pertanian sendiri tanpa harus mendatangkan dari luar daerah.
Gubernur Erzaldi pun menginginkan ke depannya, Kabupaten Bangka Selatan salah satunya, bisa menjadi lumbung pangan terutama komoditas padi bagi Babel.
Demikian disampaikan Gubernur Erzaldi, saat memberikan sambutan dalam Pembukaan Kegiatan Tanam Serentak Prukades Tanaman Padi di Desa Batu Betumpang, Bangka Selatan, Selasa (6/8/2019).
“Ini menjadi tantangan bagi kami, dimana tahun lalu, kami melakukan dialog ke beberapa kelompok tani dan masyarakat Batu Betumpang, dan hari ini (Selasa-red) sudah terjawab, dilakukan Gerakan Tanam Serentak Prukades Tanam Padi,” kata Erzaldi.
Oleh karenanya, Erzaldi meminta agar para Petani lebih giat dan bersungguh-sungguh dalam melakukan penanaman padi hingga proses panen.
Agar apa yang ditargetkan berjalan dengan baik, para Petani akan didampingi oleh para Tenaga Penyuluhan dari pertanian.
“Saat ini, produksi padi dari Bangka Belitung sebesar 20 persen untuk memenuhi hasil pangan kita, sedangkan 80 persen adalah dari luar, sehingga Pemprov ingin secara bertahap untuk ditingkatkan,” ujar Erzaldi.
Sumber: HumasPro
