Wisata Bahari Pulau Maspari, Menawarkan Keindahan Yang Eksotis

Penulis: Sumiati, Fakultas Hukum, Universitas bangka belitung

Swakarya.Com. Wisata Pulau Maspari yang terletak di Sumsel yang berbatasan dengan Selat Bangka. Menawarkan keindahan alam yang sangat alami hingga membius para wisatawan yang datang kesana.

Ini fakta-fakta tentang Maspari, pulau eksotis dan pulau yang sangat indah yang masih asing terdengar ditelingah masyarakat Sumsel. Pulau ini, berada diwilayah Kabupaten OKI, sebelumnya pulau Maspari ini sangat dekat dengan Pulau Bangka , namun pulau ini masuk pada wilayah Sumsel sejak Pulau Bangka memisahkan diri pada tahun 2001 menjadi Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Setelah Bangka Belitung memisahkan diri dan pulau Maspari tetap masuk dalam wilayah toritorial demikian tidak banyak warga sumsel yang pernah berkunjung kesana, apalagi yang tahu cara pergi kesana.

karena jika naik perahu mau kesana harus ada rekamanan GPS atau orang yang bener benar paham dengan daerah kawasan pulau tersebut, Secara teknis jika tidak ada rekaman GPS takutnya akan terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, karena gak asal-asal kesana aja, salah tebok perahu bisa kena batu atau karang dan perahu bisa bocor makanya itu dibutuhkan orang yang sudah ahli atau sudah paham betul dengan daerah pulau tersebut.

Dulunya pulau maspari tidak memiliki penghuni tetap.dulu penghuni disana paling banyak 5 orang,itupun honorer.

Pulau maspari ini memiliki hamparan pasirnya mengelilingi pulau dengan bagian ujung yang memanjang beberapa ratus meter sehingga pulau ini dilihat nampak seperti ikan pari dengan buntutnya yang panjang.

Konon katanya pada sisi ekor pulau muspari dapat berubah setiap hari. pantai berpasir yang sangat mempesona itu pada saat pagi dan sore hari akan berubah setiap hari, hal ini Sangat mengesankan seakan-akan pulau maspari seperti hidup.

Sebenarnya ekor pulau maspari dapat hidup atau berubah ubah itu karena kondisi geografis pulau maspari yang berada pada pertemuan tiga arus. Pada bagian utara pulau maspari arus dari selat bangka,sedangkan pada sisi selatan dan barat daya adalah arus dari selat sunda,dan kemudian arus dari laut jawa dan kepulauan seribu mendorong dari sisi tenggara dan timur.

Arus ini lah yang membuat atau yang menyebabkan ekor pulau maspari ini berubah-ubah setiap hari. selain itu pengaruh angin dan pasang surut nya air laut. Na ini lah keunikan pulau ini karna perubahan ekor pulau maspari hal yang sangat eksotis.

Tidak hanya memiliki pasir putih dan pantai yang jernih, pulau ini juga memiliki tempat bertelur bagi hewan langka terancam punah,penyu sisik.

Banyak sekali dipulau ini penyu, banyak ditemukannya telor penyu serentak bertelur di sekitar Pulau Maspari. Biasanya mereka mulai keluar untuk bertelur pada pukul 22.00 WIB hingga fajar saat aktivitas manusia berkurang.

Setiap penyu rata-rata me, Umumnya saat musim bertelur datang, sedikitnya 16-20 ekor penyu setiap hari mbutuhkan waktu 1 jam untuk sekali bertelur dan setiap induk biasanya mengeluarkan sebanyak 150 hingga 250 butir tiap satu kali bertelur.

Selain pertengahan bulan Februari, penyu-penyu betina ini akan banyak bertelur pada bulan Mei antara 3-4 tahun sekali. Pulau Maspari tempat pulangnya penyu-penyu langka.

Pulau maspari ini pemandangan alamnya sangat lah indah dan elok,pulau ini menyimpan cerita yang hingga kini masi dijejaki oleh sejarahwan,pulau ini bukan hanya memiliki pasir putih yang indah ternyata pulau ini juga memiliki banyak karang karang besar dan serpihan karang tersembunyi di dalam air.

Konon katanya orang yang pernah kesana di pulau tersebut ada gua yang tersembunyi yang sekarang pintu masuk gua tertimbun berbatuan dan disana menurut pendapat orang tersebut banyak harta karung atau disebut dengan barang- barang antik didalam gua, disana juga ada rumah panggung dari kayu dengan ornamen ciri khas salah satu daerah ogan komering ilir yang konon katanya sengaja dibangun oleh bupati OKI saat ini.

Posisinya begitu strategis menghadap pantai, paling indah di pulau maspari, sejuk dan teduh dengan angin yang menghembus perlahan-lahan. pulau ini berada dikabupaten ogan komoring ilir,tepatnya didesa sungai lumpur,kecamatan tulung selapan.

Pulau maspari memiliki luas perairan 14,8 hektar,dengan daratan luas 6,1 hektar,terumbu karang seluas 10,3 hektar, dan hamparan pasir seluas 11,1 hektar.

Pulau ini tidak berpenghuni namun mes milik dinas perikanan dan kelautan provinsi sumatra selatan berdiri disini bagi petugas yang terjaga. Jika traveler yang tertarik ingin ke pulau maspari, kalau dari pulau bangka/Toboali membutuhkan waktu 1 jam naik speedboat jika gelombang bersahabat tapi jika gelombang tidak bersahabat atau gelombang besar itu bisa membutuhkan waktu 1 jam setegah tapi jika naik kapal itu kurang lebih 2 jam .

saat ini pulau maspari tengah dikembangkan pemerintah dan saat ini para pekerja sedang membangun taman sari di pulau tersebut guna untuk memperindah pulau agar menarik wisatawan.

Dulu tidak ada orang yang menetap disana tapi sekarang semenjak dikembangkan pulau ini,belum lama ini penghunipun mulai berdatangan. Hanya saja selama ini pulau Maspari kurang diperhatikan, sehingga potensi yang ada menjadi tidak maksimal, Pulau Maspari memerlukan beberapa pembenahan dan pengelolaan yang lebih maksimal agar nanti kedepannya menjadi salah satu objek wisata andalan sumsel.

Dikelola menjadi lokasi wisata tetapi tetap yang diutamakan untuk pembenihan seperti udang, kakap, dan ikan-ikan laut lainnya dulu. Sehingga nanti dengan sendirinya wisata akan datang.

Pulau maspari Akan dikembangkan jadi Destiwisata Baru sumatra selatan dan kita lihat nanti pulau bakal disulap jadi apa dan apa istimewahnya? Beberapa fakta yang kamu tahu tentang pulau maspari sebelum meluncong kesana.pulau ini sekarang tidak hanya wisatanya saja yang indah, tetapi pulau ini juga tempat pembibitan ikan dan udang untuk menjadi percontohan disana dilakukan penangkaran penyu bersisik dan penyu hijau.

Tidak banyak yang tahu bahwa maspari juga memiliki keistimewaan lain karena ternyata merupakan pulau favorit bagi kawanan penyu bersisik(Eretmochelys imbricata) dan penyu hijau(chelonia mydas) sebagai tempat bertelur.

Biasanya jika penyu itu datang tertarik kepulau itu berarti pulau tersebut masih bersih dan indisial pulau tersebut sehat dan terubu karang yang masih bagus.

Selain itu kamu juga bisa mendapatkan pemandangan sunset dan sunrise yang sangat indah bahkan cocok menjadi lokasi bagi pecinta snorkeling, diving, selancar, memancing hingga kegiatan pantai lainnya seperti berkano.

pulau ini juga biasanya dikunjungi oleh turis atau peneliti. maka dari itu sekarang dilakukannya perkembangan. Di pulau tersebut ada yang namanya Pohon sinyal

Berada di tengah lautan tentu berpengaruh pada intensitas notifikasi yang masuk ke ponsel pintar. Di Pulau Maspari, ponsel manapun akan jauh lebih hening. Tak ada notifikasi yang masuk karena tidak ada sinyal seluler sama sekali.

Namun petugas penghuni Pulau Maspari telah mengantisipasi hal tersebut. Agar masih dapat menghubungi kerabat yang jauh via telepon, sebuah transmitter sinyal seluler sederhana dipasang pada sebuah pohon yang ada di Pulau Maspari.

Alhasil jika seseorang berdiri di dekat pohon tersebut, sinyal ponselnya akan bertambah, sehingga menelepon atau mengirim SMS menjadi memungkinkan. Pengunjung Pulau Maspari kerap menyebut pohon ini dengan sebutan ‘pohon sinyal

Saat ini akses kelokasi masih terus dibenahi atau dikemangakan agar pulau maspari makin mudah dikunjungi sehingga penggunjung bisa menikmati keindahan pulau maspari ini,jika menempuh perjalanan darat dari kota palembang 5-6 jam tapi kalau tapi dari pulau bangka/toboali ke pulau tersebut cuman membutuhkan waktu 1 jam atau paling lambat 2 jam, jika ingin kesana, maka dari itu pulau ini perlu di kembangkan agar untuk mudahnya wisatawan berkunjung.