Swakarya.Com, Muntok– Ketua DPD Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Bangka Barat (Babar), Supriata beserta jajaran pengurus lainnya melakukan audiensi dengan Kejaksaan Negeri (Kejari) Bangka Barat, Senin (03/04/2023), di Aula Kejaksaan Negeri (Kejari) Babar.
Hadir dalam audiensi tersebut dari Pengurus LDII Babar, diantaranya Rudy selaku Wakil Ketua, Haryanto selaku Dewan Penasehat, dan Ustadz Maman Sulaiman dan Ustadz Abdul Rosyid.
Pengurus LDII Babar diterima oleh Kasi Intel Kejari Bangka Barat, Johan Ciptadi didampingi Jaksa Fungsional, Raka Wibawa.
Kasi Intel, Johan Cipta dalam diskusi memberikan gambaran kehidupan adat masyarakat daerah Lampung. Menurutnya, Provinsi Lampung memiliki adat istiadat yang kuat yang saling menghormati, bahkan dalam berbagai kegiatan adat punya prosesi acara yang kuat, saking kuatnya sulit untuk dihentikan kegiatannya ketika sedang berlangsung. Ia lalu mencontohkan dalam hal acara-acara tertentu.
Namun dengan Islam, masyarakatnya kata Johan justru bisa dipersatukan. “Islam bisa mempersatukan adat, dengan adzan sholat acara-acara adat yang tadinya sulit dihentikan waktunya bisa berhenti dengan sendirinya,” ujar pria asli Lampung ini yang baru beberapa bulan menjabat Kasi Intel di Kejari Babar.
Johan berharap, umat Islam di Bangka Barat bisa bersatu.
Untuk itu, ia meminta kepada para pengurus ormas yang menduduki jabatan di organisasi keagamaan bisa memberikan contoh termasuk juga di LDII.
Johan mengatakan sekarang ini era informasi, di era 5.0 ini penting informasi disampaikan ke masyarakat agar semua jelas dan program kerja organisasi tersampaikan ke masyarakat.
Johan mengaku senang dengan kegiatan audiensi yang dilakukan LDII Bangka Barat. Apalagi menurutnya tujuannya baik sesuai dengan program kerja organisasi.
“Tidak ada organisasi yang memiliki program kerja yang jelek. Semua pasti memiliki kebaikan untuk masyarakat,” ujarnya.
Analogi-analogi Kasi Intel ini seolah memberikan pencerahan pentingnya persatuan antar umat Islam dalam acara audiensi yang berlangsung hampir dua jam tersebut.
Ketua LDII Bangka Barat, Supriata, dalam kesempatannya menjelaskan, audiensi ini bertujuan dalam rangka silaturahim.
Menurut Supriata, LDII selaku organisasi keagamaan mempunyai kegiatan yang padat mulai dari pendidikan, dakwah, membumikan kegiatan ekonomi syariah seperti Usaha Bersama (UB) termasuk juga olahraga.
“LDII memiliki 8 program pioritas yang diturunkan dari DPP LDII kepada semua tingkatan sampai pada tingkatan PAC, semua program tersebut sebagai bentuk kontribusi LDII untuk bangsa,” ujarnya. (Rudy)
