Pangkalpinang, Swakarya.Com. Dibuka pada Selasa (1/9/20), seleksi beasiswa tahfiz Alquran yang sudah dilaksanakan Dinas Pendidikan Babel selama tiga hari ini memasuki hari terakhir Kamis (3/9/20) yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan Babel, bertempat di LPMP Babel.
Seleksi ini dibagi beberapa sesi sesuai dengan jenjang pendidikannya, tentu dengan menerapkan protokol kesehatan Covid-19 yang diikuti 169 peserta.
Tujuh orang penguji atau dewan hakim yang menyeleksi para calon penerima beasiswa ini berasal dari Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Babel. Mereka di antaranya Ustaz Aidil Fitri Lc, Ustaz Khusnul Anam Lc, dan KH. Rahmat Hidayat.
Koordinator Dewan Hakim H. Sulaiman, S.Pd.I, MH mengungkapkan bahwa materi yang dinilai dalam seleksi ini adalah hafzil atau hafalan dan tilawah. “Para peserta diminta untuk meneruskan bacaan yang dibacakan dewan hakim dan saat itu penguji melihat bagaimana hafalan dan tajwiidnya,” ungkapnya yang saat ini menjabat sebagai Kabag Sosial, Kesehatan, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi Biro Kesra Pemprov. Babel.
Untuk pengumuman seleksi, akan diinformasikan lebih lanjut oleh pihak panitia dalam waktu satu minggu melalui berbagai macam kanal media.
Kepala Dinas Pendidikan Babel, Drs. Muhammad Soleh mengungkapkan beasiswa untuk tahfiz Quran Pemprov. Babel ini merupakan inisiatif dari Gubernur Erzaldi Rosman. “Tujuannya agar para penghapal Alquran ini terus-terus meningkatkan hapalannya,” katanya.
Salah satu peserta, Sayyid Syathiri Luthfi dari Ponpes Jaisyul Qur’an Kabupaten Bandung, mengungkapkan motivasinya mengikuti seleksi beasiswa ini agar dapat membantu meringankan beban orang tua dalam membiayai pendidikan di pesantren.
“Kami sangat mengharapkan kegiatan ini berlangsung tiap tahun, ini motivasi kami untuk tetap menjaga dan meningkatkan intensitas berinteraksi dengan Alquran,” ungkapnya. (***)