Relawan PMI Babel Bagikan Masker ke Sekolah Dasar di Tanjung Pura

SUNGAI SELAN, Swakarya.Com. Relawan Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), sejak tiga hari terkahir, seperti tak ada henti-hentinya menyalurkan bantuannya berupa bagi-bagi masker untuk masyarakat pedesaan yang terdampak Kabut Asap Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla).

Usai ke Desa Payak Benua Kabupaten Bangka, Desa Kurau – Penyak Kabupaten Bangka Tengah, Senin (23/9/2019), ribuan masker dari PMI Provinsi Babel juga dibagikan kepada masyarakat dan siswa-siswi di Sekolah Dasar yang ada di Desa Tanjung Pura, Kecamatan Sungai Selan, Kabupaten Bangka Tengah.

Total 3000 masker yang dibagikan pada Senin pagi tersebut, dijelaskan Kepala Markas PMI Babel, Mardani, merupakan tindaklanjut dari informasi yang disampaikan warga dan Kepala Desa Tanjung Pura, bahwa di wilayah mereka juga telah terserang kabut asap dampak Karhutla.

“Agar masker yang kami bagikan ini bisa dimanfaatkan masyarakat dan siswa di daerah pesisir pantai tersebut dalam melaksanakan ativitas di luar rumah, kami Pengurus dan relawan PMI Babel rela berangkat dari Markas PMI Babel di Pangkalpinang sekitar pukul 05.00 Wib. Setelah tiba sekitar pukul 06.00 Wib, kebetulan masyarakat belum beraktivitas, dan siswa SD belum masuk sekolah, kami langsung bagikan masker-masker yang kami bawa,” jelas Mardani yanh diterima redaksi Swakarya.Com.

Mardani yang juga menjabat Sekretaris PMI Babel itu, berharap asap di Desa Tanjung Pura yang merupakan kabut asap lokal akibat dari kebakaran pembukaan lahan, semoga cepat berlalu.

“Selain kita berharap agar hujan segera turun, kita juga berharap partisipasi masyarakat setempat untuk menjaga hutan dan lahan agar tidak dibakar sembarangan. Kemudian, jika ada kebakaran hutan dan lahan, selagi masih bisa dipadamkan oleh warga, segeralah dipadamkan dengan bergotong royong, sehingga kondisi kabut asap seperti saat ini, bisa diminimalisir bahkan dihindari,” saran Mardani.

Plt Kepala Markas PMI Bangka Tengah, Dedi Novalta yang juga ikut serta dalam aksi kemanusiaan itu, menyatakan, PMI Bangka Tengah siap membantu selalu siap apabila memang ada desa-desa di wilayah Bangka Tengah yang memerlukan bantuan PMI, baik dalam pelayanan kesehatan ataupun situasi tanggap darurat bencana.

Di tempat sama, Kepala Desa Tanjung Pura, Mulyanto menuturkan, kabut asap di wilayah mereka telah terjadi sejak selama tiga hari terakhir. Asap diduga akibat pembakaran lahan oleh oknum warga yang tak bertanggung jawab dan terbawa oleh angin.

“Kami berterima kasih kepada PMI Babel dan PMI Bangka Tengah atas bantuan masker bagi warga kami. Karena, baru PMI yang hadir di desa kami, yang peduli akan kondisi saat ini. Kami takut nantinya kabut asap tersebut dapat menginfeksi saluran pernapasan warga kami,” ungkap Mulyanto.

Sementara, pembagian 3000 masker PMI Babel, dilakukan oleh Pengurus PMI dan Relawan Babel bersama relawan PMI Bangka Tengah, dengan cara langsung mendatangi rumah-rumah warga, dan sekolah yang ada di desa tersebut. (Idris/PMI Babel).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait