*Petugas juga melakukan pendataan terhadap para saksi dan pemilik sepeda motor yang terbakar.
Bangka, Swakarya.Com. Kepolisian Resort Bangka sedang melakukan penyelidikan atas penyebab kebakaran yang terjadi di SPBU Kace, Kecamatan Mendo Barat, Kabupaten Bangka pada Senin (25/11) siang tadi.
“Saat ini kita sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk peristiwa ini,” kata Kabag Ops Polres Bangka AKP Faisal Fatsey, Senin (25/11).
Dikatakan dia, untuk dugaan awal, kebakaran itu terjadi akibat konsleting sepeda motor Suzuki Thunder milik Ahmad (18) warga desa Kace yang sedang melakukan pengisian BBM jenis premium di SPBU itu.
“Tiba-tiba dari bagian mesin sepeda motor tersebut mengeluarkan api yang diduga akibat konsleting pada bagian busi sepeda motor itu,” katanya.
Akibat kejadian ini menyebabkan satu unit mesin nosel premium hangus terbakar berikut satu unit mobil kijang super minibus dan lima unit sepada motor yang berada dekat lokasi juga ikut terbakar.
Sebelumnya, SPBU 24.331.127 milik Lio Khin alias Akhir (60) warga Kota Pangkalpinang yang berada di Desa Kace, Kecamatan Mendobarat terbakar pada saat salah satu pengendara melakukan pengisian BBM jenis premium di SPBU itu.
Sejumlah kendaraan baik roda dua dan empat yang melakukan pengisian BBM di lokasi kejadian ikut terbakar.
Kendati tidak menyebabkan korban jiwa, dalam peristiwa itu kerugian ditaksir mencapai ratusan juta.
Kepolisian setempat yang tiba di TKP langsung memasang garis polisi dan mengamankan sejumlah barang bukti yang berada di sekitar lokasi.
Selain itu, petugas juga melakukan pendataan terhadap saksi saksi dan pendataan pemilik sepeda motor yang terbakar.
Diketahui, SPBU ini kuasanya diserahkan kepada Andre alias Asun (50) warga Jalan Koba Kota Pangkalpinang dan Yudi Endang Sondana (38) warga Bukit Merapin, Kecamatan Gerunggang, Kota Pangkalpinang. (Lio)
