Belitung, Swakarya.Com. Anggota DPD RI Propinsi Kepulauan Bangka Belitung gelar kunjungan ke Desa Mentigi, Kecamatan Membalong, Kabupaten Belitung di Kator Desa Mentigi, pada Senin siang 16 Maret 2020.
Pada acara tersebut, turut hadir dari Pemerintah Desa Mentigi, tokoh adat, toko agama, tokoh pemuda, dan kepanitiaan pembangunan masjid Al Munawawarah Desa Mentigi.
Menurut Kasi Pemerintahan Desa Mentigi Heru Cahyana mengatakan, tepat pada hari ini kunjungan bapak Hudarni Rani selaku Anggota DPD RI Perwakilan Bangka Belitung, ke Desa Mentigi untuk silaturahmi.
“Biasanya kunjungan beliau adalah untuk menindaklanjuti permintaan kami selaku pemerintah Desa Mentigi untuk bisa berdialog, bertukar pikiran bersama,” kata Heru Cahyana.
Lebih lanjut, Heru meminta solusi dalam penyelesaian bangunan masjid Al Munawarah yang sempat terhenti.
“Kami juga berharap Bapak Hudarni bisa membantu dan memberikan solusi kepada kami dan kepanitiaan pembangunan masjid Al-Munawarah Desa Mentigi. Agar dapat menunaikan niat baik kami bersama masyarakat desa untuk menyelesaikan pembangunan masjid di desa kami yang telah lama terhenti pembangunannya,” beber Heru kepada Hudarni Rani pada saat kunjungan beliau.
“Ahamdulillah respon beliau sangat baik terhadap apa yang menjadi harapan kami. Arahan dari beliau menyampaikan bahwa Desa kami agar fokus dalam menentukan tema Kawasan Perdesaan yang merujuk pada potensi dan komoditas utamanya,” tambanya.
Sementara itu, Hudarni Rani yang juga mantan Gubernur Babel itu dalam kunjungannya menyampaikan mengenai pengembangan potensi desa bersama bumdes, kaitan-kaitan dan lainnya.
Selain itu, Hudarni Rani menyampaikan harus ada keterlibatan seluruh sektor baik pemdes maupun BUMDes Desa Mentigi.
“Desa harus punya inovasi dan kreatifitas baik dari kepala desa serta dukungan kerjasama yang baik dari pengurus BUM Desa bersama menjadi kunci suskses keberhasilan peningkatan perekonomian dalam mensejahterakan masyarakat di desa,” tuturnya.
Hudarni Rani pun menujau langsung pembangunan masjid yang sedang dalam
proses pembangunan tersebut.
Penulis : Suherly
Editor : Tahir