Pangkalpinang, Swakarya.Com Harus ada langkah strategis yang dilakukan untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi masyarakat khususnya di tengah pandemi Covid-19.
Sebagai pemimpin daerah, adalah tugas Bang ER untuk mencari strategi memperkuat anggaran ketimbang harus mengandalkan APBD dan APBN yang sangat terbatas.
Melalui pertemuan video conference bersama Pimpinan Wilayah Bank BNI Palembang, Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Erzaldi Rosman bersama Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Babel berhasil meyakinkan pihak BNI agar mau membantu mendorong pengembangan porang di Babel melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR), Jumat (19/2/21).
Peluang pengembangan pertanian dinilai akan sangat mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi masyarakat, terlebih menurut data BPS nilai tukar petani Bangka Belitung dinyatakan tinggi dibandingkan daerah lain.
Selain komoditas lada, sawit, karet, dan padi yang telah menunjukkan hasilnya, Pemprov. Babel tengah fokus mendorong petani untuk memiliki komoditas baru yaitu porang dan jahe merah yang dinilai memiliki harga yang bersaing dan masa tanam relatif cepat, serta mampu mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi masyarakat.
Gubernur Erzaldi ingin baik dari pihak penerima bantuan dan pemberi bantuan sama-sama diuntungkan. Oleh karena itu, pria yang telah 16 tahun terjun mengabdikan diri untuk negeri ini juga akan melibatkan Jamkrida Babel untuk jaminan asuransi, menetapkan offtaker dari PT Paidi Indo Porang, BUMD, dan perusahaan lokal untuk jaminan beli hasil produksi masyarakat, serta mempersiapkan Petugas Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL), koordinator wilayah, serta komunitas pertanian yang siap mendampingi para petani sebagai jaminan kepada pihak BNI.
Sementara itu Bank Negara Indonesia (BNI) menyatakan kesiapannya mengucurkan dana Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk membantu pembiayaan program pengembangan penanaman porang di Bangka Belitung.
Pimpinan Kantor BNI Wilayah Palembang, Sunarna Eka Nugraha, menyatakan potensi pertanian porang sangat luar biasa untuk menyejahterakan masyarakat petani.
Pembiayaan untuk pengembangan porang bukan pertama kali, meski skema yang dilakukan Babel merupakan hal baru tapi ini sangat meyakinkan. Oleh karena itu, BNI siap mendukung program yang akan memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat Bangka Belitung ini.
Faktanya, Direktur PT Paidi Porang, Paidi menjelaskan melalui survey yang dilakukannya Bangka Belitung cocok untuk pembudidayaan porang. Dirinya bahkan kaget saat melihat kualitas porang yang dihasilkan melebihi dari daerah lain. Bangka Belitung akan menjadi prioritas dan tim PT Paidi Porang akan terus mendampingi petani Bangka Belitung.***