Pangkalpinang, Swakarya.com. Penganugerahan Duta Seni Tari Tradisional bertajuk Putera-Puteri Tari Indonesia sukses digelar pada Jumat, 18 Desember 2020 di Auditorium Gedung F Kementerian Pertanian Jakarta Selatan.
Sebanyak 42 Finalis beradu gagasan, penampilan dan konsep kerja baik melalui format virtual maupun tatap muka.
Renaldi Sanubari dari Kepulauan Bangka Belitung dan Intan Rezky Putri dari Kalimantan Timur terpilih sebagai Duta Putra dan putri tari Indonesia.
Ajang pencarian duta putra dan putri tari sekaligus influencer seni tari tradisional ini diselenggarakan sejak Maret 2020 dengan konsep Virtual, dimana para finalis diseleksi berkas, video menari tradisional, tantangan tanya jawab di media sosial, video menari menginspirasi, pelatihan seni budaya online hingga Karantina tatap muka pada 17 dan 18 Desember 2020
“Pemilihan Putera-Puteri Tari Indonesia merupakan pencarian duta seni tari yang mengajarkan para penari untuk mampu dan berani serta siap keluar dari zona nyaman,” ungkap Zam Ibraz Founder Putera-Puteri Tari Indonesia pada wartawan swakarya.com
ditambahkan pula olehnya Putera-Puteri Tari Indonesia bukan hanya ajang dan wadah seni tari saja, pemilihan ini mendorong para penari mampu menguasai public speaking, kemampuan marketing, modeling dan lain sebagainya
Ajang ini juga didukung oleh Perwakilan Rumah Budaya Indonesia-Singapore Wahyuji Andayani, Staf Khusus Menteri Pertanian, Yessiah Eri Tamalagi dan Perwakilan Kementerian Dalam Negeri, Amanah Asri.
Renaldi Sanubari Putera Tari Indonesia 2020 mengatakan, “Sangat bangga dan senang diamanahi gelar Putera Tari Indonesia 2020, seni tari merupakan media yang baik dan menarik untuk menyampaikan berbagai pesan seperti pariwisata, budaya, pertanian, lingkungan, kemanusian dan lain sebagainya. Saya siap berkontribusi untuk Indonesia melalui seni tari,” tutupnya.
Penulis: Akbar
