Swakarya.Com. Setelah tiga hari dilakukan pencarian, Hasan, salah satu nelayan pencari cumi yang hilang pasca perahu yang ditumpanginya tertabrak Kapal Tongkang di perairan Pantai Pesona, Kabupaten Bangka pada hari Selasa (08/08), ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
Pencarian terhadap Hasan yang memasuki hari ketiga akhirnya membuahkan hasil.
Pada Kamis (10/08) sekitar pukul 14.30 WIB, Tim SAR Gabungan berhasil menemukan korban dalam keadaan meninggal dunia sejauh 5 nm dari lokasi kejadian korban ditabrak Kapal Tongkang.
Tim SAR Gabungan dengan segera membawa korban menuju Pelabuhan Jelintik.
Setibanya korban di Pelabuhan Jelitik, Tim SAR Gabungan membawa jenazah korban ke RSUD Sungailiat.
Sebelumnya Hasan dinyatakan hilang di Perairan Pantai Pesona sejak 8 Agustus 2023 akibat perahu yang ditumpangi korban bersama rekan korban tertabrak kapal tongkang saat sedang memancing cumi.
Mendapatkan informasi tersebut, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Pangkalpinang membuka Operasi SAR Gabungan dan memberangkatkan 1 Tim Rescue menuju lokasi diketahui terakhir (Last Known Position).
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Pangkalpinang, I Made Oka Astawa, mengungkapkan, bahwa korban berhasil ditemukan Tim SAR Gabungan pada pukul 14.30 WIB dalam keadaan meninggal dunia pada koordinat 1° 48.405’S 106° 12.248’E atau sejauh 5 NM ke arah Timur Laut.
“Dengan telah ditemukannya korban dan evakuasi, kami mengucapkan terima kasih banyak kepada Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Polair Kab. Bangka, TNI AL, Babinsa, Pos Unit Direktorat Polair Jelintik, BPBD Kab. Bangka, SAKA SAR Pangkalpinang, Laskar Sekaban, Nelayan dan Masyarakat Setempat Atas partisipasinya dalam misi kemanuasian ini,” pungkasnya. (Hun)
