Pangkalpinang, Swakarya.Com. Pemerintahan Kota Pangkalpinang gelar kegiatan Nganggung Akbar dan Festival Seroja dalam rangka HUT ke-262 tahun Kota Pangkalpinang di Rumah Dinas Walikota. Selasa, 17 September 2019.
Berdasarkan pantauan media Swakarya.Com tampak ribuan masyarakat tumpah ruah didalam maupun luar Kota Pangkalpinang hadir dalam acara tersebut.
Dan tamu undangan dari berbagi daerah di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memadati halaman Rumah Dinas Walikota ikut serta makan bersama dan rebutan telur seroja yang dipimpin langsung oleh Walikota Pangkalpinang Maulana Aklil.
Maulana Aklil, menjelaskan dalam sambutannya tentang Nganggung kepada seluruh masyarakat yang hadir dalam acara tersebut, dirinya menginformasikan bahwa inilah kebudayaan nganggung.
“Nganggung ini bawak makanan di dalam dulang, dalam dulang itu tebak-tebakan apa lauknya, apa isinya. Nganggung ini budaya asli dari Bangka Belitung jadi yang dari luar Bangka kami perkenalkan makanan yang ada di depan bapak ibu ini yang dulu waktu kami masih kecil kecil kami ngintip apa isi nya ini, Inilah budaya dari Bangka Belitung nganggung namanya,”. Jelas Molen dengan lantang
Menurut Molen, Nganggung ini mengartikan bahwa kami duduk bersama-sama, makan ngak makan tetap ngumpul dan bersilahturahmi, bersenda gurau dengan makan-makanan di atas dulang sebagai bentuk kebersamaan dan gotong royong.
“Alhamdulillah menurut informasi dulang yang terkumpul sampai detik ini kurang lebih 2000 dulang jika dikalikan masing-masing satu dulang makannya orang 4 maka kurang lebih 8000 orang yang hadir di acara ini,”. Turur Walikota dengan diiringi tepuk tangan meriah dari masyarakat.
Sedangkan, jumlah telok saroja yang disediakan berjumlah 2620 telor, sesuai dengan jumlah hari jadi Kota Pangkalpinang
Lebih lanjut, Molen menjelaskan telor seroja ini merupakan adat istiadat Babel, biasanya dilakukan untuk menghadapi hari besar seperti, satu Muharam dan kadang-kadang hari Maulid Nabi dan kali ini kita lakukan sebagai hari memperingati Hari jadi Kota Pangkalpinang yang ke-262 Tahun.
Kemudian dari pada itu, dalam sambutannya ia juga membeberkan nama anaknya dan alasan diambilnya nama tersebut.
“Terakhir saya mengumumkan nama anak saya adalah Pegeka Areta Dania Maulana, sangking cintanya saya terhadap Kota Pangkalpinang jadi nama anak saya, saya kasih nama PGK yang artinya Pangkalpinang,”. Beber Molen
Molen pun akan menepati janjinya yang sesuai dengan sayembara yang dianggap beberapa bulan lalu.
“Sesuai dngan janji saya yang menang sayembara itu adalah Richat Okayasa, kebetulan beliau adalah sekretaris Camat Taman Sari tidak epotisme iya terima kasih atas partisipasinya sebagai janji saya ini Iphon terbaru buat bapak, ada tiga ribu lebih yang mengirimkan nama ke saya yang terpilih pak richat,”. Ungkapnya dengan penuh gembira.
Penulis : Fajri
Editor : Tahir
