Pangkalpinang, Swakarya.Com. Berita bohong atau berita palsu atau hoaks (bahasa Inggris: Hoax) adalah informasi yang sesungguhnya tidak benar, tetapi dibuat seolah-olah benar adanya.
Ketua Umum Ikatan Alumni ISB Atma Luhur, Akbar Riandi mengatakan hoaks kini bahkan sudah menjadi bagian dari politik dan tak bisa dipisahkan. Kecendrungan ini tidak hanya terjadi di Indonesia saja, tapi juga di berbagai negara.
“Hoaks tak hanya merusak akal sehat calon pemilih, namun juga mendelegitimasi proses penyelenggaraan pemilu dan lebih parah lagi mampu merusak kerukunan masyarakat yang mengarah ke disintegrasi bangsa,” ujar Akbar selaku Ketua Umum Ikatan Alumni ISB Atma Luhur sekaligus Ketua Relawan TIK Bangka Belitung.
Baca Juga: Alumni Mengajar, Tanda Mata Alumni Institute Sains dan Bisnis Pangkalpinang Terhadap Almamaternya
Dia meneruskan bahwa masyarakat harus memahami bahwa Hoaks berbahaya bagi masa depan bangsa kita, masyarakat harus mampu memilih mana berita yang benar dan mana yang belum tentu keasliannya.
“Kegiatan literasi digital harus dilakukan dengan melibatkan multipihak dan ini bukan kewajiban pemerintah saja, namun bagi siapa saja yang tidak ingin kita semua merasakan dalam bencana informasi akibat hoaks,” lanjutnya.
Dalam hal Ini kita semua ingin hidup damai tanpa adanya rekam jejak digital yang buruk terkait Hoax atau Disinformasi yang selama ini banyak sekali berkeliaran di tengah kita.
Baca Juga: Mengenal Kisah Masinis Slamet Suradio
“Yuk kita cek kebenaran sebuah berita sebelum di share, jika pun melihat atau mendapatkan berita Hoax, minimal menghentikan penyebarannya dengan tidak ikut membagikan atau menshare kan berita tersebut,” tutupnya.
Penulis: Burhan