Pangkalpinang, Swakarya.Com. Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bangka Belitung (Babel) bersama LPPOM MUI membagikan sertifikat halal kepada UKM yang lolos verifikasi pada acara Pelatihan Akbar Auditor Halal Internal Plus di lantai 4 Kantor Perwakilan Bank Indonesia Babel, Senin (14/10).
Pelatihan ini dihadiri oleh Gubenur Babel Erzaldi Rosman, Wakil Direktur LPPOM MUI Pusat Osmena gunawan, Direktur Lembaga Wakaf MUI Pusat Rofiq Thayyib Lubis, Ketua MUI Babel Dr. Zayadi dan lainnya.
Dr. Zayadi selaku Ketua MUI Babel dalam sambutannya mengatakan, pada acara kali ini selain digelar Pelatihan bagi para Auditor Halal juga sekaligus peluncuran Koperasi Syariah MUI Babel dan Peresmikan Wakaf Produktif MUI Babel.
Gubernur Erzaldi saat peluncuran Koperasi Syariah MUI Babel berharap, dengan adanya koperasi ini bisa menjadi solusi bagi masyarakat Babel untuk hijrah dari konvensional menuju syariah.
Selanjutnya kata Erzaldi, akan dibentuk Dewan Pengawas Koperasi Syariah sehingga koperasi syariah benar-benar dijamin menjalankan usahanya sesuai dengan syariah.
Selain itu, Erzaldi juga mengimbau agar produk UKM yang telah bersertifikat halal untuk memiliki barcode sehingga bisa go internasional.
“Khusus untuk lada akan disusun Perdanya. Bahwa lada yang dikirim antar pulau harus di packing laser. Dan lada yang dikirim keluar pulau untuk dikirim ke pusat maka harus menggunakan karung yang telah dibarkot dan cuma melalui dua pelabuhan yaitu pelabuhan yang ada di Bangka dan di Belitung dengan menggunakan karung yang telah dibarkot juga,” jelasnya.
Saat sambutannya Erzaldi memanggil pelaku UKM naik ke atas panggung untuk memberikan testimoni produk terasi yang ada di pasaran Babel khususnya dalam masalah kemasan.
“Ini bertujuan untuk membentuk pola pikir para UKM agar tanggap terhadap produk yang dibutuhkan oleh konsumen dan kemasan yang baik dan cocok untuk konsumen,” lanjutnya.
Erzaldi juga menjanjikan troll bagi UKM trasi di Bangka Selatan untuk mempermudah dalam proses produksi trasi.
Di akhir sambutannya Erzaldi memberikan uang tunai Rp2.500.000 pada UKM trasi yang maju ke atas panggung guna mengembangkan usahanya.
Di akhir sambutannya, Erzaldi mengajak bagi para UKM untuk memenuhi kewajiban sebagai pengusaha seperti sedekah dan zakatnya. “Jika sudah usahanya sudah berkembang maka harus membantu masyarakat yang membutuhkan pekerjaan dengan menjadikan karyawan di UKM kita, sehingga usaha yang dijalankan menjadi berkah,” imbuhnya.
Diakhir acara pembukaan Auditor Halal Internal Plus dibagikan sertifikal halal bagi UKM yang telah lolos sertifikasi sekaligus memberikan penghargaan bagi para UKM yang dipandang telah berhasil dalam mempertahankan dan menjaga produk halal khususnya di Provinsi Kepulauan Babel dalam Babel Halal Award 2019. (Ubed)
