Bilal Mayit dan Guru Mengaji, Bupati Sergai Doakan Masyarakat yang Tertimpa Musibah Angin Puting Beliung


 Swakarya.com Bersama ratusan bilal mayit dan guru mengaji, Bupati Serdang Bedagai (Sergai) H. Darma Wijaya, Kamis (28/7/2022), mendoakan untuk keselamatan dan ketabahan masyarakat Sei Bamban dalam menghadapi musibah angin puting beliung yang baru-baru ini terjadi.

Momen ini bertepatan dengan silaturahmi antara Bupati dengan para bilal mayit dan guru mengaji dari Kecamatan Tanjung Beringin dan Teluk Mengkudu, yang digelar Balai Karyawan PT Socfindo Desa Matapao.

Doa yang diiringi lantunan Al-Fatihah ini dipimpin oleh Ketua MUI Sergai sekaligus Ketua Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Drs. H. Hasful Husnain, SH.
      
Di kesempatan ini, Bupati Darma Wijaya menyampaikan jika melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sergai, Pemkab menyalurkan bantuan materi kepada warga yang terdampak bencana itu.
         
“ Mari kita doakan agar saudara-saudara kita yang jadi korban diberikan ketabahan menghadapi bencana. Kami dari Pemkab Sergai memberikan bantuan materil berupa bahan bangunan seperti seng, kayu, dan lain sebagainya. Selain itu ada pula bantuan kebutuhan pokok seperti beras. Semoga ini bisa berguna untuk meringankan beban warga,” ucapnya.

Menurut data dari BPBD Kabupaten Sergai bahwa tercatat 488 KK yang tertimpa musibah angin putting beliung. Adapun rinciannya; Desa Suka Damai rusak berat 82, rusak sedang 93 dengan total 175.

Selanjutnya, Desa Sei Belutu rusak berat 3, rusak sedang 1 total 4, Desa Bakaran Batu rusak berat 42, rusak sedang 91 dengan total 133, Desa Sei Bamban rusak berat 64, rusak sedang 107 dengan total 171 dan Desa Gempolan rusak berat 5.
Zakat untuk Kebaikan Umat
 
Bupati Sergai kemudian melanjutkan, sejak awal, dirinya dan Wabup Adlin Tambunan, sudah berkomitmen menjadikan Sergai sebagai daerah yang selain mandiri dan sejahtera, juga harus religius seperti yang tercantum dalam visi Maju Terus.
            Untuk mewujudkan hal tersebut, Bupati Sergai mengungkapkan kalau pihaknya mencanangkan berbagai program yang bernafaskan nilai religiusitas. Program prioritas ini salah satunya adalah Gerakan Amal Saleh (GAS).

  Dijelaskan oleh Darma Wijaya, program GAS ini melibatkan seluruh ASN yang beragama Islam lewat zakat wajib yang dipotong sebesar 2,5% dari tunjangan penghasilan pegawai (TPP) setiap bulannya.
          
  “ Zakat ini dikelola bekerja sama dengan BAZNAS Sergai. Berkat zakat ini, masyarakat yang bertugas sebagai bilal mayit dan guru mengaji bisa mendapat perhatian yang lebih layak lewat santunan yang diberikan,” ungkap Darma Wijaya.

  Selain itu, Bupati juga mengatakan, secara bertahap para bilal mayit dan guru mengaji akan didaftarkan ke BPJS Ketenagakerjaan sehingga lebih terjamin lewat program perlindungan.

   “ Saya mengucapkan terima kasih kepada para bilal mayit dan guru mengaji yang selama ini bekerja dengan ikhlas. Mudah-mudahan apa yang diperoleh ini bisa menjadi motivasi berarti untuk terus bekerja dan memberikan yang terbaik demi kebaikan umat,” tandasnya.

   Hadir dalam kegiatan ini, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Hj Nina Deliana, S.Sos, M.Si, Staf Ahli Bupati dr Bulan Simanungkalit, Manager PT Socfindo, Kabag Kesra R Cici Sistiansyah, S.Sos, Camat Teluk Mengkudu Sri Rahayu, Camat Tanjung Beringin Elmiati dan perwakilan dari BPJS Ketenagakerjaan serta undangan lainnya. (Media Center Sergai).(Liberti)
 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait