Pangkalpinang, Swakarya.Com. Armanto adalah satu dari 173 mitra binaan PT Timah Tbk yang mendapatkan manfaat dari Program Kemitraan PT Timah Tbk semester II tahun 2019, di Graha Timah Pangkalpinang, Senin (16/12/2019) kemarin.
Mitra binaan PT Timah Tbk yang berprofesi sebagai nelayan ini mengaku sangat terbantu dengan adanya dana bantuan program kemitraan untuk kelangsungan usahanya sebagai nelayan.
Nelayan asal Belinyu ini mengatakan, dirinya telah 6 tahun lalu bergabung menjadi mitra binaan PT Timah. Pertama, dirinya meminjam dana sebesar Rp 10 juta, lalu naik lagi menjadi Rp 20 juta dan pada Senin kemarin (16/12/2019), dirinya mendapatkan bantuan dana bergulir sebesar Rp 50 juta.
“Dana pinjaman PT Timah ini kan bunganya murah dan meringankan. Biasanya ini saya gunakan untuk perbaiki mesin kapal, alat tangkap. Bunganya ringan sekali dan kita diberikan waktu 3 bulan baru mulai mencicil pembayaran dari setelah mendapatkan bantuan,” katanya ditemui disela-sela penyerahan penyaluran dana program kemitraan.
Menurutnya, di daerahnya tidak hanya dirinya yang mendapatkan bantuan dana bergulir ini. Selain melalui program ini, kelompok nelayan di daerahnya pernah mendapatkan bantuan mesin kapal secara cuma-cuma dari PT Timah.
“Saya merasakan sekali manfaat program ini, sebelum diberikan pinjaman kan disurvei dulu, dan ini sesuai dengan kemampuan kita. Tidak hanya ini tahun 2010 kelompok nelayan kami pernah mendapatkan bantuan mesin tempel 9,8 PK dan alat tangkap, jadi dirasakan betul manfaatnya,” ujarnya.
Ia berharap, kedepannya akan semakin banyak nelayan dan pelaku usaha lainnya bisa mendapatkan program ini.
“Alhamdullillah karena saya pakai dananya untuk perbaiki kapal dan mesin, jadi tidak kesulitan lagi kalau memang mau melaut. Kalau hasil kan ini tergantung rezeki,” tambahnya. (Hun)