Bangka, Swakarya.Com. Kemarau panjang yang melanda seluruh wilayah di Bangka membuat banyak masyarakat kesulitan mendapatkan air bersih.
Namun untuk masyarakat yang menjadi pelanggan PDAM Tirta Bangka dalam kategori aman mengingat ketersediaan suplai air bersih oleh perusahaan itu ke pelanggan daerah ini masih cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat hingga empat bulan kedepan.
“Insya Allah sampai 4 bulan stok air PDAM Tirta Bangka dalam kategori aman untuk memenuhi kebutuhan pelanggan kita,” kata Direktur Perusahaan Air Minum (PDAM) Tirta Suhendra, Sabtu (14/9).
Dikatakan Hendra, suplai air bersih dalam kategori aman itu mencakup 7 kecamatan yang ada di daerah itu. “Dari 8 kecamatan yang ada, hanya 1 kecamatan saja sumber airnya mengalami kekeringan yakni kecamatan Riau Silip. Sementara untuk 7 kecamatan lainnya aman,” katanya.
Atas kondisi kekeringan sumber air baku di kecamatan Riau Silip, kata Hendra pihaknya sudah melakukan antisipasi dengan cara mendistribusikan air bersih kepada pelanggan setempat menggunakan tangki milik PDAM.
“Antisipasi kita untuk pelanggan yang kekeringan, kita suplai air bersih menggunakan mobil tangki dan hingga saat ini masih berjalan,” katanya.
Atas keringnya sumber air baku di kecamatan tersebut, kata Suhendra, pihaknya sedang mencari sumber air baku lain yang ada di kecamatan itu sehingga kedepannya suplai air bersih ke pelanggan setempat berjalan normal. “Selain itu kita sediakan embung untuk mengatasi permasalahan itu,” katanya.
Tak cuma itu saja, kata Suhendra, seluruh UPT masing masing kecamatan juga diperintahkan untuk memonitoring sumber air baku masing masing wilayah.
“Seluruh Kepala UPT juga sudah belajar banyak untuk ngecek air dan alhamdulillah untuk 7 kecamatan ini dalam kategori aman,” katanya. (Lio)
