Dampak Corona, Omzet Mirrando Sirup Jeruk Kunci Menurun Hingga 80 Persen

Pangkalpinang, Swakarya.Com.
Sebelum pandemi virus corona sampai di Indonesia, Herawati, pemilik usaha Mirrando Sirup Jeruk Kunci yang beralamat di Jl. Aduma Rt. 010 Rw. 002 Kel. Bukit Merapin Kota Pangkalpinang menuturkan, biasanya dalam 1 minggu ia bisa tiga kali produksi.

“Iya lumayan lancar, satu minggu bisa 3 kali produksi,” ujar salah satu mitra binaan PT Timah Tbk ini kepada Reporter Swakarya.Com, Selasa (14/04).

Namun semenjak adanya pandemi Covid-19, ia mengaku pada bulan Maret kemarin hanya bisa dua kali produksi.

“Sekarang karyawan juga sudah dirumahkan, bulan Maret kemarin kita cuman bisa dua kali produksi,” keluhnya.

Bukan hanya itu, setelah adanya wabah ini, penghasilannya kian menurun, 70-80% dari biasanya.

Ia berharap agar kondisi ini segera pulih sehingga usahanya bisa kembali lancar. “Semoga kondisi ini nggak lama dan bisa diperbaiki lagi ekonomi kami serta PT Timah agar terus konsisten dalam membina mitra binaannya,” harapnya.

Penulis: Arie

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait