Pangkalpinang, Swakarya.Com. Depati Amir Gandhi terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum Majelis Daerah Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (MD KAHMI) Kota Pangkalpinang masa bakti 2021-2026 melalui Musyawarah Daerah (Musda) yang digelar di Cordela Hotel Pangkalpinang, Sabtu, 23 Oktober 2021.
Depati Amir Gandhi terpilih sebagai calon tunggal, setelah dirinya memperoleh 11 dukungan dari 23 peserta Musda yang memberikan hak suara pada saat pengusulan Calon Ketum KAHMI Pangkalpinang.
Sedangkan bakal calon yang lainnya seperti Jakazia Utama hanya memperoleh 4 suara, Sumarno 2 suara, Davitri 2 suara, dan Rahmat 1 suara, serta 3 suara tidak sah.
Sehingga secara yuridis berdasarkan Tata Tertib Musda, hanya Depati Amir Gandhi yang layak dan memenuhi syarat maju sebagai Calon Ketum KAHMI Kota Pangkalpinang.
Setelah diusung dan diminta sebagai calon tunggal ketum, Depati Amir Gandhi menyatakan kesiapannya mengabdikan diri memimpin KAHMI Kota Pangkalpinang.
“Saya mohon maaf kepada kader KAHMI dan HMI karena tidak bisa membersamai acara Musda secara langsung. Terkait MD KAHMI, secara pribadi saya tidak punya keinginan khusus soal kekuasaan di KAHMI, namun jika itu adalah panggilan untuk mengabdi, In Syaa Allah dengan dibantu teman-teman semua, saya siap,” ujar Ghandi secara virtual saat menyampaikan kesediaannya diusung sebagai calon Ketum KAHMI Kota Pangkalpinang.
Anggota DPRD Kota Pangkalpinang itu berharap, cita-cita dari demisioner MD KAHMI Kota Pangkalpinang melalui tema Musda kali ini yakni “Tekun, Tumbuh, Lincah, Berjejaring” dapat diwujudkan.
“Saya yakin dan percaya dengan networking yang ada di KAHMI Kota Pangkalpinang, kita bisa mewujudkan itu. Mohon bimbingan, restu, dan doa dari para senior dan dinda yang ada di KAHMI dan HMI,” pintanya.
Demisioner Koordinator Presidium MD KAHMI Kota Pangkalpinang, Basit Sucipto meminta agar Depati Amir Gandhi dapat meneruskan cita-cita HMI-KAHMI.
“Saya berterima kasih banyak atas semua support yang telah diberikan kepada saya selama mengemban amanah sebagai Kopres MD KAHMI Pangkalpinang, dan terkhusus kepada bung Ghandi, tolong wujudkan mimpi kami yang belum terjadi untuk lebih berbuat banyak serta mendatangkan kebermanfaatan dalam mengembangkan kapasitas dan eksistensi demi terwujudnya cita-cita besar HMI-KAHMI,” ujar pengusaha sukses yang akrab disapa Basit Cinda ini.
Menanggapi permintaan tersebut, pada sambutan pertamanya usai ditetapkan sebagai Ketua Umum Terpilih, Gandhi menyampaikan kesiapan untuk meneruskan mimpi dari para demisioner.
“Apa yang kita lakukan hari ini adalah estafet organisasi, ke depan kita harus memperhatikan mimpi dari rekan demisioner, saya siap meneruskan mimpi MD KAHMI sebelumnya. Dalam rangka memperkuat jaringan KAHMI, saya sudah menyiapkan program kerja ke depannya, tentunya dengan dukungan dan gagasan dari semua KAHMI Pangkalpinang,” ujarnya.
Terkait jabatan politik yang juga saat ini dia emban, yakni sebagai Ketua DPC PPP Kota Pangkalpinang, ia berjanji tidak akan mencampur adukan antara urusan politik dengan pengabdian di KAHMI.
“Saya sangat dekat dengan dunia politik, namun bagi saya KAHMI dan HMI adalah rumah yang tidak boleh berkonfrontasi dengan dunia politik. Ini adalah panggilan pengabdian, In Syaa Allah dengan bersama-sama saya yakin dan optimis kita bisa mengadakan kegiatan-kegiatan yang fokus dalam mengurusi umat,” ucapnya optimis.
Sementara itu, Sekretaris Majelis Wilayah (MW) KAHMI Babel, Edi Setiawan menyampaikan selamat menunaikan amanah kepada ketum terpilih.
“Selamat dan sukses dalam menjalankan amanah. Atas nama MW KAHMI Babel, saya juga menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada Basit Sucipto dan Presidium MD KAHMI Kota Pangkalpinang yang telah berjuang dalam suksesi estafet kepemimpinan ini,” ujarnya.
Visi ber-KAHMI kata Edi ada 3, yakni visi keumatan, visi ke-Islaman, dan visi ke-Indonesia-an. Ketiga visi itu diharapkan dapat diwujudkan dengan sinergi yang kuat antara MW dengan MD KAHMI di Babel dalam rangka mewujudkan program kerja yang belum teralisasi.
“Kami siap membantu mencurahkan pikiran dan tenaga untuk ber-KAHMI, dan bagi adek-adek HMI yang masih berproses, jadikan forum ini sebagai proses pengkaderan dan pembelajaran,” imbuhnya.***
Penulis: Fakih