Pangkalpinang, Swakarya.Com. Institut Sains dan Bisnis Atma Luhur (ISB Atma Luhur) melakukan pembinaan kepada Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kelurahan Ampui dalam Program Desa Binaan.
Program Desa Binaan merupakan salah satu program Pengabdian kepada Masyarakat (PkM).
Kelurahan Ampui Kota Pangkalpinang, dijadikan salah satu Desa/ Kelurahan Binaan ISB Atma Luhur Tahun 2022 dengan fokus target UMKM di Kelurahan Ampui.
ISB Atma Luhur bersama Kelurahan Ampui membina UMKM dalam meningkatkan Promosi dan Penguatan SDM melalui Pembuatan Media Promosi bagi para UMKM di Kelurahan Ampui yang dilaksanakan sejak tanggal 7 Januari 2023.
Ketua PkM Desa Binaan ISB Atma Luhur, Tri Sugihartono mengungkapkan, bahwa Program Desa Binaan di Kelurahan Ampui ini adalah keterlibatan kolaborasi antara Dosen dan beberapa Mahasiswa ISB Atma Luhur. Ada sebanyak 31 UMKM di Kelurahan Ampui menjadi sasaran Program Bina Desa ini.
“Pentingnya media promosi bagi para UMKM yang dapat menunjukkan identitas dari para UMKM kepada pangsa pasar yang lebih luas lagi, terlebih lagi di era digitalisasi, para UMKM juga harus bisa mempromosikan produknya menggunakan media sosial yang ada untuk meningkatkan promosi produk yang ditawarkan dengan harapan omset yang didapatkan akan meningkat,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua Pelaksana Kegiatan Program Desa Binaan di Kelurahan Ampui, Ahmad Faqih Alkayes menyampaikan, dalam kegiatan Bina Desa ini, para UMKM dibina dan dilatih dalam pembuatan media promosi secara “door to door”.
“Ada beberapa kegiatan yang kami lakukan dalam PKM Bina Desa ini berupa Pendataan UMKM di Kelurahan Ampui, beserta lokasi titik pemetaaan pelaku UMKM yang terdata di Google Maps, serta pendampingan dalam pembuatan konten media promosi menggunakan aplikasi Canva yang bisa digunakan untuk postingan di media sosial,” ujarnya.
Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) ISB Atma Luhur, Maxrizal berharap agar kegiatan ini dapat dijadikan sebagai kegiatan kerjasama antara ISB Atma Luhur dengan Kelurahan Ampui.
“Kami berharap, akan ada kelanjutan kegiatan kegiatan yang lebih baik di bidang Penelitian maupun di bidang Pengabdian kepada Masyarakat, yang mana Kelurahan Ampui dijadikan mitra dari kegiatan tersebut,” imbuhnya.
Sementara itu, salah satu Pelaku UMKM di Kelurahan Ampui, Supartini menyambut baik program Desa Binaan ISB Atma Luhur ini.
“Dengan adanya Program Desa Binaan ini bagi Pelaku UMKM seperti saya sangat terbantu sekali, apalagi bisnis saya ini usianya masih muda. Semoga dengan adanya media promosi ini dapat membantu kelancaran bisnis saya dan bisa mendapat omset yang lebih besar lagi,” ujarnya.***
Editor: Fakih