Silaturahim Bersama Gubernur NTB, Gubernur Erzaldi Kagumi Sirkuit Mandalika

Pangkalpinang, Swakarya.Com. Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Erzaldi Rosman bersama istri, Melati Erzaldi berbincang santai bersama Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Zulkieflimansyah bersama Istri, Niken Zulkieflimansyah dan anak keduanya, Dzulfikar Ahmad Furqon di Restoran Bukit Bebek Mas, Tanjung Gunung, Kabupaten Bangka Tengah, Rabu (1/12/2021).

Kedatangan Gubernur NTB itu ke Negeri Serumpun Sebalai dikarenakan sang putra, Dzulfikar baru saja melangsungkan acara proses lamaran dengan tambatan hatinya yang kebetulan berada di Bangka Belitung.

Pemandangan sore hari dengan suasana pepohonan hijau yang rimbun, ditambah lagi keindahan panorama laut terlihat dari ketinggian restoran Bukit Bebek Mas ini membuat Gubernur Zulkieflimansyah dan keluarga takjub dengan keindahan alam Bangka Belitung yang memanjakan mata.

Silaturahmi antar kedua pemimpin daerah ini berlangsung dengan hangat dan santai. Gubernur Erzaldi mengaku kagum dengan kesuksesan event bertaraf international World Superbike (WSBK) yang berlangsung di Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, pada 19-21 November 2021 kemarin. Dirinya mengaku terinspirasi dari sirkuit yang resmi bernama Pertamina Mandalika International Street Circuit itu.

“Sirkuit Mandalika sangat luar biasa. Semoga sirkuit Bangka Belitung juga bisa terinspirasi dari Mandalika, menjadi tuan rumah dalam ajang bertaraf International,” ungkapnya.

Gubernur yang akrab dengan sapaan Bang ER ini juga menceritakan bahwa Bangka Belitung sebelumnya telah dua kali menjadi tuan rumah dalam kejuaraan Motocross World Championship (MXGP) yang dilaksanakan pada saat sebelum pandemi.

Sementara itu, Gubernur Zulkieflimansyah mengaku banyak belajar dari Gubernur Erzaldi Rosman yang lebih berpengalaman menjadi tuan rumah dalam acara balap. Kedua Gubernur yang telah menorehkan banyak prestasi ini saling bertukar pikiran.

Diakhir pertemuan, Gubernur NTB Zulkieflimansyah juga menitip warganya yang ternyata banyak bekerja di perkebunan Kelapa Sawit Bangka Belitung. Harapannya, dengan silaturahim ini bisa menyatukan dua kebudayaaan.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait