Koba, Swakarya.Com. Sebanyak 61 pesilat yang terdiri dari 18 pesilat putri dan 43 pesilat putra, yang berasal dari 9 perguruan pencak silat di Bangka Tengah ikut dalam Kejuaraan Pencak Silat tingkat Kabupaten (Kejurkab) Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kabupaten Bangka Tengah yang digelar pada Sabtu (11/03/23) – Minggu (12/03/23), bertempat di GOR Pemkab Bangka Tengah.
Ketua IPSI Kabupaten Bangka Tengah, Herry Erfian mengatakan, Kejurkab ini digelar sebagai ajang pematangan dan pemantapan pesilat yang akan mengikuti Kejurda pada Mei di Bangka Selatan, dan Porprov Tahun 2023 di Bangka Barat pada Agustus mendatang.
Adapun untuk kategori yang dipertandingkan, meliputi kelas tanding putra, kelas tanding putri, seni tunggal putra, seni tunggal putri, seni ganda, dan seni regu.
”Yang kami perlombakan dalam Kejurkab ini, yaitu kategori petarung putra kelas A sampai kelas J sebanyak 32 orang, tunggal putra 1 orang, ganda putra 2 tim, dan regu putra 2 tim. Sedangkan untuk kategori petarung putri kelas A sampai E 13 orang, tunggal putri 3 orang, dan ganda putri 1 tim,” jelas Amri Yanto selaku Ketua Pelaksana Kejurkab sekaligus sebagai Wakil Sekretaris IPSI Bangka Tengah.
Dalam event tersebut, Persinas ASAD Bangka Tengah berhasil menorehkan prestasi dengan perolehan 12 medali.
3 Medali Emas dari Kategori Tanding Putra, yakni diraih oleh pesilat Persinas ASAD atas nama Edo (kelas E), Somad (kelas F), dan Ihsan Ashabush Shiddiqi (kelas G), serta 2 medali emas dari Kategori Ganda Putra yang disumbangkan oleh pesilat atas nama Kayisu Fadel Jordane dan Aditiya.
Sementara untuk medali perak disumbangkan oleh 5 pesilat Persinas ASAD atas nama Dimas (kelas A), Aan (kelas C), Agung (kelas F), Chairul H (kelas G), dan Dayat (kelas H).
Sedangkan untuk medali perunggu disumbangkan oleh pesilat atas nama Andre dan Kirta yang diturunkan pada kategori Tanding Putra kelas B.
Ketua Persinas ASAD Kabupaten Bangka Tengah, Syaihul Arifin mengatakan, prestasi yang diraih para pesilat Persinas ASAD merupakan hasil gemblengan jauh-jauh hari sebelum pertandingan.
“Meskipun hanya mengirimkan 12 pesilat, Alhamdulillah semuanya pulang dengan membawa prestasi,” ujarnya.
Ia berharap, dengan prestasi yang diraih ini dapat memacu semangat para pesilat untuk semangat berprestasi di kejuaraan-kejuaran berikutnya.
Pada kesempatan itu, Syaihul juga mengapresiasi IPSI Kabupaten Bangka Tengah yang telah membina atlet pencak silat dengan mengadakan pembinaan dan kejuaraan secara berkesinambungan.
“Terima kasih kepada IPSI Bangka Tengah yang telah membina para pesilat khususnya dari Persinas ASAD dengan mengadakan pembinaan dan event pertandingan, terima kasih juga kepada Dewan Guru dari Persinas ASAD yang telah berupaya melatih atlet-atlet kita, serta terima kasih kepada atlet-atlet serta manajer official yang juga sama-sama berjuang sehingga berhadiah kemenangan,” pungkasnya. ***
