Masyarakat Harus Bijak Dalam Menyikapi Covid-19

Penulis : Ari Muhammad Syafari, S.Pd

Bandung, Swakarya.Com. Sebelum mendalami topik diatas penulis akan mengawali dari slide ke-9 yang disajikan oleh Dr Connie

Rahakundini Bakrie dalam Diskusi Publik Big Question Forum 7 Mengenali Virus Melawan Panik -Bentara Budaya pada tanggal 10 Maret 2020 di Jakarta.yang berjudul Covid –19.

Pertahanan dan Ketahanan Negara Dalam slide ke-9 tersebut, mengenai poin Fakta ke-II, Dr Connie Rahakundini Bakrie mengatakan;

“Mantan perwira intelijen militer dari CIA, Philip Giraldi baru saja mengeluarkan pernyataan kontroversi tentang mewabahnya virus corona atau covid-19 dalam sebuah artikel yang diterbitkan Strategic Culture Foundation.

Geraldi menyebutkan, bahwa virus mematikan itu tidak terjadi karena proses alami akan tetapi melalui mutasi genetika. Tapi memang sengaja diproduksi di sebuah laboratorium.

Untuk menjelaskan mengapa corona virus telah menyerang satu negara khususnya selain china dengan sangat parah. Negara itu adalah iran, musuh kedua AS”

Pendapat diatas memang menjadi sebuah diskursus yang amat menarik apalagi setahun yang lalu dalam sebuah diskusi yang diselenggarakan oleh Massachusetts Medical Society New England Journal of Medicine di 2018, Bill Gates memprediksi akan adanya virus mematikan yang menimpa bumi.

Ada satu area dimana dunia tidak membuat banyak kemajuan dan itu adalah kesiapan pandemi.

Bill Gates

Virus ini merupakan salah satu dari tiga ancaman terbesar di dunia. Dua lainnya adalah perubahan iklim dan perang nuklir.


Pendapat-pendapat diatas tentunya membuat masyarakat khawatir nan menyeramkan ketika ditarik pada wadah teori-teori konspirasi tersebut.

Apa itu Virus Corona atau Covid-19?

Menurut lembaga kesehatan Amerika Serikat, The Centers for Disease Control and Prevention (CDC), nama corona berasal dari bahasa Latin yang berarti “mahkota”.


“Kata corona sendiri adalah bahasa latin untuk mahkota. Adanya semacam duri berbentuk seperti mahkota dipermukaan virus itu adalah alasan kenapa ia diberi nama tersebut,” sebut CDC seperti dilansir laman IB Times, Selasa (24/3/2020).


Lebih jauh lagi, CDC menjelaskan bahwa Covid-19 merupakan keluarga besar virus dengan gejala yang menyerupai pilek atau flu, mulai dari batuk, demam, gangguan tenggorokan, atau hidung meler.

Indonesia Darurat Covid-19

Wabah virus corona atau covid-19 yang berasal dari Wuhan China dan berimbas kepada perhatian dunia. Virus corona atau covid-19 juga menyebar pesat kepelosok negara-negara didunia ini. Tak lepas negara Indonesia pun terkena.


Menurut CNN Indonesia Jumlah pasien positif terinfeksi virus corona atau covid-19 disebut bertambah menjadi 686 orang pada Selasa (24/3). Dari jumlah itu, korban meninggal mencapai 55 orang, dengan jumlah yang sembuh 30 orang.

Dari data itu masyarakat Indonesia harus saling membahu untuk melawan virus corona atau covid-19 secara bersama-sama.

Antisipasi dan sinergitas seluruh stake holder dalam melawan virus corona atau covid-19 ini sangatlah diperlukan. Masyarakat dianjurkan tetap tenang akan tetapi selalu waspada, mengingat virus corona atau covid-19 tidak dapat dideteksi ketika menyerang seseorang.

Indonesia sendiri sudah menghimbau kepada masyarakat untuk lockdown dan social distancing, gagasan seperti ini yang harus kita dukung supaya penyebaran virus corona atau covid-19 tidak meluas.

Sudah seyogyanya masyarakat Indonesia untuk terus membumingkan pencegahan virus corona atau covid-19 agar Indonesia terbebas dari penyebaran virus corona atau covid-19.

Mengenal Gejala Infeksi Covid-19

Masyarakat tentunya harus senantiasa menjaga dan mengantisipasi penularan virus corona atau covid-19.

Langkah-langkah untuk mengenal virus corona atau covid-19 ini tentunya sangat dibutuhkan untuk masyarakat (http://www.bmh.or.id/), diantaranya:
HARI KE 1-3

  1. Gejala mirip masuk angin
  2. Sakit tenggorokan ringan, sedikit sakit
  3. Tidak demam tidak lelah, masih makan minum secara normal

HARI KE 4

  1. Sakit tenggorokan sedikit, mabuk badan
  2. Suhu tubuh mulai naik
  3. Mulai anaroksia, sakit kepala ringan
  4. Mulai suara serak dan diare ringan

HARI KE 5

  1. Sakit tenggorokan suara serak
  2. Suhu tubuh berkisar antara 36,5-36,7
  3. Tubuh panas ringan
  4. Tubuh lelah, merasakan nyeri sendi
    (tahap ini sulit dikenali sebagai infeksi dingin atau koroner)

HARI KE 6

  1. Mulai demam ringan suhu sekitar 37
  2. Batuk dengan lendir atau batuk kering
  3. Kelelahan, mual, sesekali sulit bernafas
  4. Jari sakit, diare, bisa muntah

HARI KE 7

  1. Demam lebih tinggi dari 27,4 – 37,8
  2. Batuk berdahak berlebihan
  3. Nyeri semua badan
  4. Frekuensi nafas pendek dan muntah

HARI KE 8

  1. Demam mencapai suhu 38 lebih
  2. Sulit bernafas dan batuk tak berhenti
  3. Susah berbicara, sakit kepala
  4. Nyeri sendi, sakit punggung

HARI KE 9

  1. Gejala bertambah buruk
  2. Demam berantakan, batuk tidak mereda
  3. Meski sudah berusaha anda kesulitan bernafas
    (Pada saat ini tes darah dan rontgen paru-paru harus diambil untuk diperiksa)

Stop Hoaks! top

Framing media cetak maupun online hari ini sangat menjadi perhatian masyarakat. Seharusnya media cetak maupun online menjadi garda terdepan untuk mensosialisasikan pencegahan-pencegahan penyebaran virus corona atau covid-19, jangan sampai media cetak maupun online menyebarkan berita-berita yang justru membuat masyarakat panik dan takut akan kondisi merebaknya virus corona atau covid-19 ini.


Seyogyanya informasi-informasi yang akurat nan terpercaya harus selalu digalakkan ketika menyikapi penyebaran virus corona atau covid-19. Sehingga masyarakat bisa tenang dan tetap waspada pada hari ini.


Menyikapi Teori Konspirasi Covid-19
Pernyataan Philip Giraldi dan Bill Gates diatas masyarakat harus benar-benar bisa menelaah akan pendapat diatas.

Penulis bukan memaksudkan untuk membuat framing baru akan peristiwa virus corona atau covid-19. Akan tetapi sudah saat masyarakat harus bisa membuka diri, mengkaji fenomena secara mendalam akan runtutan-runtutan peristiwa yang terjadi di dunia ini.


Penulis percaya masyarakat sudah mulai pandai membaca dan menelaah akan framing-framing media cetak maupun online yang sedang terjadi. Apapun framing yang ditimbulkan jangan sampai masyarakat terbuai dan tidak waspada akan peristiwa penyebaran virus corona atau covid-19 ini.

Penulis mengharapkan kepada masyarakat umum, untuk tetap waspada akan penyebaran virus corona atau covid-19 ini. Karena bagaimanapun ini musibah yang sedang melanda negara kita, sehingga kita harus mampu bertanggung jawab untuk menyelesaikan persoalan virus corona atau covid-19 yang ada di Indonesia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *