Bangka, Swakarya.Com. Badan Narkotika Nasional Kabupaten Bangka mengajak seluruh masyarakat daerah ini untuk memerangi peredaran gelap narkoba yang beredar di daerah ini.
Sebagai bentuk upaya barang haram tersebut terus menjadi konsumsi khalayak ramai, BNNK Bangka terus memberikan edukasi dan informasi baik kepada masyarakat maupun instansi pemerintahan terkait bahaya mengkonsumsi narkoba.
Seperti halnya yang dikatakan oleh Kasi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M) BNNK Bangka Abdul Manan saat press release kepada sejumlah wartawan dikantor BNN setempat, Jum’at (14/8).
Menurut Abdul, bentuk pencegahan yang dilakukan BNNK setempat dengan cara memberikan informasi dan edukasi kepada masyarakat luas melalui kunjungan tatap muka maupun berkeliling menggunakan kendaraan promosi Dayamas setiap pagi dan sore setiap harinya dengan harapan masyarakat paham akan bahayanya mengkonsumsi narkoba.
Tak cuma itu saja, pihaknya juga melaksanakan bimtek dilingkungan pemerintahan, swasta hingga dunia pendidikan dengan tujuan pembekalan yang diberikan dapat diterapkan oleh peserta bimtek kepada seluruh masyarakat daerah ini terhadap bahayanya mengkonsumsi narkoba.
“Dengan demikian, kita lebih mudah dan lebih cepat dalam menyebarkan luaskan informasi kepada masyarakat serta menerima laporan pengaduan dari masyarakat terkait kecurigaan atau indikasi penyalahgunaan narkoba,” katanya.
Disamping itu kata dia, BNNK Bangka juga melaksanakan kegiatan desiminasi mulai tingkat desa, kelurahan hingga kecamatan dengan melibatkan masyarakat sebagai pesertanya.
“Sepanjang Januari hingga Agustus 2029,disiminasi ini telah kita lakukan 4 kali masing masing di kecamatan Bakal, Merawang, Belinyu dan Mendobarat,” katanya.
Lewat desiminasi ini, pihaknya berharap masyarakat daerah ini kian sadar untuk tidak mengkonsumsi narkoba.
Abdul Manan menambahkan, untuk desa percontohan desa bersih narkoba (Bersinar) yang dibentuk tahun 2019 lalu diikuti oleh desa desa lainnya sehingga daerah ini bisa bersih dari narkoba.
Penulis :Lio
